Ray Parlour Resmikan Tiga Lapangan Sepak Bola di Jakarta Utara

Bisnis.com, JAKARTA - Legenda Arsenal Ray Parlour secara resmi membuka satu dari tiga lapangan di daerah komunitas kurang beruntung di Jakarta Utara.

Proyek sepak bola ini telah didirikan oleh Arsenal Foundation dan global charity partner, Save the Children, yang memang telah mengumpulkan dana dari malam penggalangan dana Arsenal di musim lalu, A Night to Inspire. 

Program ini memang menggunakan sepak bola sebagai alat untuk menguatkan anak-anak agar berani berjuang atas hak mereka dan keluar dari kondisi sulit yang dihadapi.

Program ini juga ingin memberikan kepada anak-anak kurang beruntung untuk bisa mendapatkan tempat bermain, membantu untuk membangun kepercayaan diri dan mendorong teamwork di antara para anak pria dan wanita yang mengambil bagian pada program ini.  

Sebagai bentuk aktivitas pada kunjungannya akhir pekan lalu, Ray menyempatkan diri bermain bola bersama anak-anak tersebut dan bergabung pada training sessions yang dijalankan oleh pelatih Arsenal Soccer School, Drew Tyler. 

“Sepak bola telah menjadi bagian besar dalam hidup saya yang telah memberikan begitu banyak kesempatan berharga. Seperti saat melihat sepak bola digunakan seperti ini dimana memberikan perubahan besar bagi kehidupan anak-anak itu sangat mengagumkan," kata Ray Parlour, seprrti dikutip dari siaran pers, Rabu (3/5/2017).

Fajar Jasmin dari Save the Children Indonesia mengatakan Jakarta Utara merupakan rumah bagi 1,6 juta penduduk dengan tingkat kemiskinan yang tinggi.

Banyak anak-anak dari daerah ini hidup sangat di bawah garis kemiskinan dan dikucilkan setiap harinya. Mereka berjuang untuk hidup pada kondisi yang tidak menentu dan melawan beragam permasalahan seperti eksploitasi, terabaikan dan kurangnya area publik yang memadai.

Bersyukur atas pengumpulan dana melalui pertandingan Arsenal Legends, di mana Ray mengambil bagian juga didalamnya, Arsenal  Foundation dan Save the Children yang telah bekerja sama untuk menggunakan kekuatan sepak bola dan nama Arsenal untuk membangun lapangan bola dan menjalan  program serupa bagi anak-anak di Somalia dan Yordania.