Bisnis.com, JAKARTA - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menaikkan rating peringkat Bank DKI dari idA+ menjadi idAA-.
Dalam keterangan pers Rabu (12/3/2014), Pefindo juga menaikkan rating obligasi IV Tahun 2011 yang belum jatuh tempo dari idA+ menjadi idAA- dan peringkat obligasi subordinasi II/2011 seri A dan seri B yang belum jatuh tempo dari idA menjadi idA+.
Peningkatan peringkat tersebut didorong oleh adanya perbaikan yang berkelanjutan dari profil permodalan dan kualitas asey Bank DKI. Prospek "stabil" ditetapkan atas peringkat bank.
Peringkat tersebut mencerminkan dukungan yang kuat dari Pemda DKI Jakarta sebagai pemegang saham pengendali berupa setoran modal Rp800 miliar pada tahun lalu dan rencana Pemda DKI yang akan memberikan tambahan modal sebesar Rp1 triliun tahun ini.
Selain itu, kuatnya pasar captif Bank DKI di Jakarta serta profil likuiditas Bank DKI yang masih kuat, dinilai menjadi pendorong penaikan peringkat.
Akan tetapi, peningkatan peringkat itu dibatasi oleh tingkat profitabilitas yang moderat dan sumber pendanaan yang relatif terkonsentrasi. Pefindo menilai Bank DKI mampu melunasi obligasi subordinasi II/2011 yang akan jatuh tempo pada Juni 2014 menggunakan arus kas yang dihasilkan dan aset likuidnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
