Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kebijakan The Fed Tidak Akan Terlalu Berpengaruh, Asalkan..

Resiko pengetatan kebijakan moneter Amerika Serikat sudah di depan mata. Namun, efeknya bisa diredam oleh disparitas kebijakan bank sentral negara maju lainnya.
 Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Resiko pengetatan kebijakan moneter Amerika Serikat sudah di depan mata. Namun, efeknya bisa diredam oleh disparitas kebijakan bank sentral negara maju lainnya.

Direktur PT Equilibrium Komoditi Berjangka Ibrahim menilai kebijakan European Central Bank (ECB), Bank of Japan (BoJ), dan People's Bank of China (PBC) bisa mengimbangi kebijakan Federal Reserve (the Fed).

"Kalau BoJ, China, dan Bank Sentral Eropa menggelontorkan stimulus moneternya, ini bisa menolong," katanya pada Bisnis.com, Sabtu (23/8/2014).

Hal ini, akan berdampak terhadap tarik-menarik antara nilai tukar dolar dengan sejumlah mata uang utama, terutama euro dan yen.

Pada pidato di Jackson Hole, AS akhir pekan ini Gubernur the Fed Janet Yellen menegaskan rencana the Fed untuk menaikkan fed fund rate yang kini ada di kisaran 0%-0,25%.

Sementara itu, BoJ, ECB, dan PBC melakukan langkah berlawanan dengan menerapkan kebijakan easy money untuk menggenjot pertumbuhannya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper