Bisnis.com,JAKARTA—PT Mandiri Tunas Finance menargetkan penyaluran pembiayaan menjelang perayaan Lebaran tahun ini bisa tumbuh sekitar 25%.
Direktur Pemasaran PT Mandiri Tunas Finance (MTF) Harjanto Tjitohardjojo menyatakan pertumbuhan yang lebih tinggi biasa terjadi satu bulan mendekati perayaan Lebaran. Menurutnya, faktor yang mendorong pertumbuhan ialah naiknya kebutuhan pasar terhadap kendaraan bermotor selama masa mudik menjelang Lebaran.
“Biasanya satu bulan menjelang Lebaran memang pertumbuhan pembiayaan bisa mencapai kisaran 25%, atau lebih tinggi jika dibandingkan realisasi pada hari-hari biasa,” kata Harjanto kepada Bisnis, Senin (24/4/2017).
Lebih lanjut, Harjanto mengatakan pembiayaan menjelang perayaan Lebaran diperkirakan akan lebih banyak disalurkan kepada segmen kendaraan roda empat penumpang (passenger car). Saat ini, segmen tersebut merupakan penyumbang terbesar dari total pembiayaan yang disalurkan dengan porsi sekitar 70%.
Sepanjang 2017, anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. itu menargetkan bisa menyalurkan pembiayaan mencapai Rp20 triliun atau tumbuh 7,5% jika dibandingkan pembiayaan tahun lalu yang mencapai sekitar Rp18,6 triliun.
Untuk mencapai target pertumbuhan, Direktur Utama MTF Ignatius Susatyo mengatakan pihaknya akan melakukan perluasan produk pembiayaan kepada segmen multiguna, pembiayaan emas, pembiayaan diler dan pembiayaan otomotif syariah yang dijalankan bersama PT Bank Syariah Mandiri (BSM).
“Kami akan terus melakukan inovasi dengan melakukan pengembangan produk sebagai strategi untuk mencapai pertumbuhan bisnis, khususnya dalam hal penyaluran pembiayaan,” kata Ignatius.
Terkait pembiayaan multiguna, dia mengungkapkan pada tahun ini perseroan berencana meningkatkan penyaluran pembiayaan pada segmen tersebut agar meningkat hingga tiga kali lipat jika dibandingkan realisasi tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel