Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kendaraan Tanpa Sertifikat Polusi Ditolak Asuransi India

Mahkamah Agung India telah memerintahkan agar perpanjangan asuransi kendaraan bermotor tidak diperbolehkan tanpa sertifikat Pollution Under Control (PUC) yang valid untuk semua jenis mobil, dalam upaya untuk mengurangi kendaraan yang berpolusi.
Polusi udara/Reuters
Polusi udara/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA--Mahkamah Agung India telah memerintahkan agar perpanjangan asuransi kendaraan bermotor tidak diperbolehkan tanpa sertifikat Pollution Under Control (PUC) yang valid untuk semua jenis mobil, dalam upaya untuk mengurangi kendaraan yang berpolusi.

Seperti yang dilansir dalam Asia Insurance Review, Senin(14/8/2017), Pengadilan memerintahkan perusahaan asuransi untuk menolak permohonan perpanjangan kendaraan tanpa sertifikat polusi. Ia menerima rekomendasi Otoritas Pencemaran Lingkungan (Pencegahan dan Pengendalian) (EPCA) untuk memastikan keterkaitan wajib sertifikat PUC dengan dikeluarkannya polis asuransi kendaraan tahunan.

Pengadilan bertindak berdasarkan laporan yang disiapkan oleh EPCA yang menunjukkan tingkat kepatuhan program PUC yang sangat buruk.

Di Delhi, hanya 23% kendaraan yang dikirim untuk tes PUC., dengan menghubungkan wajib asuransi kendaraan dengan sertifikat PUC, tingkat kepatuhan dapat meningkat secara signifikan, terutama karena Mahkamah Agung telah mengarahkan penegakannya secara nasional, kata Center for Science and Environment (CSE).

Pengadilan juga mengarahkan agar pusat PUC didirikan di semua stasiun pengisian bahan bakar.

Untuk meningkatkan efektivitas program PUC, majelis hakim juga mengarahkan agar pusat PUC dihubungkan online dan pusat data disiapkan untuk mencegah gangguan manual. Saat ini, sistem ini dipandang terganggu dengan korupsi, pengujian yang tidak benar dan peralatan yang tidak berfungsi;, sertifikat palsu, kurangnya operator PUC yang memenuhi syarat, dan penerapan persyaratan kalibrasi yang buruk untuk peralatan pengujian. Petunjuk baru dapat membantu memperbaiki kepatuhan dan manajemen.

India memiliki beberapa kota yang dinilai terburuk di dunia karena polusi udara. Sebagai contoh, rata-rata konsentrasi PM2.5 tahunan di Delhi biasanya lebih dari 10 kali Standar Kualitas Udara Ambient Nasional AS dari 12 mikrogram per meter kubik.

http://www3.asiainsurancereview.com/News/View-NewsLetter-Article/id/39987/Type/eDaily/India-Vehicles-without-clean-pollution-certificates-to-be-denied-insurance

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper