Apple Bangun Dua Pusat Riset Lagi di China

Sri Mas Sari
Sabtu, 18 Maret 2017 | 16:14 WIB
Apple/pixabay
Apple/pixabay
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Apple Inc. berencana mendirikan dua lagi pusat riset dan mendorong investasi di China, pasar yang sangat penting dan iPhone harus bekerja keras menghadapi kompetitor lokal.

Mengutip Bloomberg, Sabtu (18/3/2017), pengumuman itu datang seiring perjalanan Chief Executive Officer Tim Cook ke China yang merupakan pasar luar negeri Apple terbesar.

Apple mberencana membangun fasilitas riset baru di Shanghai dan Suzhou, menyusul dua pusat riset yang telah ada di Beijing dan Shenzhen. Adapun dua pusat riset baru diperkirakan membutuhkan investasi 3,5 miliar yuan atau US$507 juta.

Seluruh empat pusat riset akan dibuka akhir tahun ini. Fasilitas itu akan membantu Apple bekerja sama dengan mitra lokal dan menarik tenaga kerja dari lokal, termasuk institusi pendidikan top.

Pengumuman itu datang sehari sebelum Cook dijadwalkan menghadiri forum ekonomi di Beijing. Di forum itu pejabat senior pemerintah setempat akan bertemu dengan pimpinan sejumlah korporasi besar dunia, seperti Royal Dutch Shell Plc dan Saudi Arabian Oil Co.

Perusahaan-perusahaan asing sejak lama memiliki tradisi membangun pusat riset di Negeri Tirai Bambu untuk memberi sinyal komitmen kepada negara dan menarik simpati pemerintah. Pengumuman Apple muncul setelah ekspor iPhone ke China jatuh untuk pertama kalinya pada 2016.

China selama bertahun-tahun telah memicu pertumbuhan spektakuler Apple, bahkan ketika permintaan ponsel pintar di manapun terhuyung-huyung. Namun, vendor lokal seperti Huawei Technologies Co., Oppo, dan Vivo sekarang mengikis pangsa pasar dengan peranti high-end. Perusahaan Amerika Serikat itu tengah mempertimbangkan untuk melepas iPhone edisi 10th anniversary untuk mendorong pertumbuhan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Nancy Junita
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper