Bisnis.com,JAKARTA--PT Kereta Api Indonesia akan masih menemukan proses pencaloan tiket pada musim mudik tahun ini.
Hal ini itu terbukti dengan didapatinya 24 KTP palsu di Stasiun Kutoarjo dan Stasiun Gombong dan 18 KTP palsu di Stasiun Pasar Senen.
Surono, Manager Humas Daerah Operasi 5 mengatakan, 24 KTP yang terjadi Stasiun Kutoarjo dan Stasiun Gombong ditenggarai sebagai KTP palsu yang melibatkan 2 agen perjalanan.
"Kami black list agen itu dan mengadukan ke kepolisian, dan perorangan kami hanguskan itu," ujarnya, Kamis (21/8/2014).
Menurutnya, modus yang dilakukan dua agen nakal adalah membeli beberapa tiket secara online dengan nama dan nomor identitas diri palsu. Namun, hingga hari H, tiket tersebut tidak terjual pemudik, sehingga agen membuat KTP palsu untuk mengklaim uang pengembalian tiket yang tidak jadi terpakai.
"Ke depan akan perketat boarding di stasiun, ketika ketangkep akan kami adukan langsung ke polisi."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
