Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri-Menteri Asia Pasifik Sepakati Skema Ekonomi Biru

Forum setingkat menteri se-Asia Pasifik menyepakati skema Ekonomi Biru (Blue Economy) sebagai fokus utama kerja sama antar negara anggota APEC.
 Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo./
Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo./

Bisnis.com, JAKARTA-- Forum setingkat menteri se-Asia Pasifik menyepakati skema Ekonomi Biru (Blue Economy) sebagai fokus utama kerja sama antar negara anggota APEC.

Pejabat tinggi dari 21 negara secara bersama-sama meneken Deklarasi Xiamen yang disahkan pada Pertemuan Tingkat Menteri Kelautan APEC Keempat (The 4th APEC Ocean-related Ministerial Meeting) di Xiamen, Tiongkok, Sabtu (30/8/2014).

"Para menteri kelautan terkait membentuk kemitraan yang lebih terintegrasi, berkelanjutan, inklusif dan saling menguntungkan melalui kerjasama kelautan," ujar Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo melalui siaran pers.

Adapun, tiga bidang kerjasama lain yang juga diteken adalah konservasi ekosistem laut dan pesisir serta ketahanan terhadap bencana alam.

Berikutnya, peran laut terhadap keamanan pangan dan perdagangan yang berhubungan dengan pangan. Terakhir, adalah kooperasi dalam aspek ilmu kelautan, teknologi dan inovasi.

“Kesepakatan dalam Deklarasi Xianmen ini akan dijalankan dengan menerapkan komitmen sebelumnya, dan berfokus pada upaya kolaborasi dan tindakan terpadu,” lanjutnya.

Dia mengklaim, model pengelolaan Blue Economy memiliki kaitan yang sangat erat dengan upaya konservasi laut dan pesisir, pengembangan inovatif, serta reformasi dan pertumbuhan ekonomi yang merupakan 3 prioritas APEC.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arys Aditya
Editor : Setyardi Widodo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper