Bisnis.com, BOGOR—Samsung Electronics Indonesia bersama Habitat for Humanity Indonesia mendirikan rumah layak huni pada Sabtu (18/10/2014). Program Samsung Global Volunteer Month 2014 ini ditandai dengan pembangunan 6 rumah layak huni di Desa Cijayanti, Babakan Madang Bogor oleh sekitar 100 relawan karyawan Samsung Electronics Indonesia.
“Kami wujudkan komitmen Samsung untuk berkontribusi kepada komunitas Indonesia dengan mendirikan rumah layak huni dan lingkungan sehat bagi warga kurang mampu,” Vice President Corporate Business and Corporate Affairs PT. Samsung Electronics Indonesia Lee KangHyun.
Habitat for Humanity Indonesia merupakan bagian dari Habitat for Humanity International, sebuah lembaga non-profit yang bertujuan untuk membantu pembangunan atau perbaikan rumah tinggal sehingga menjadi hunian yang layak, sederhana, dan terjangkau untuk keluarga berpenghasilan rendah.
Di Indonesia, program ini merupakan kegiatan tahunan dari perusahaan Samsung yang melibatkan karyawannya dari semua anak perusahaannya di seluruh dunia untuk berbagi dengan komunitas dimana Samsung beroperasi.
Pihaknya pun berharap hal ini dapat memberikan semangat dan peluang baru bagi warga untuk meraih masa depan yang lebih baik, karena rumah merupakan kebutuhan dasar manusia dan tempat seseorang memulai semua kebaikan setiap hari.
“Ini merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) Samsung. Selain itu, ada pula pemberian beasiswa untuk mahasiswa di beberapa universitas, Rumah Belajar Samsung, Samsung Sono School, Samsung Care, dan lain sebagainya,” tambah KangHyun.
Direktur Nasional Habitat for Humanity Indonesia James L. Tumbuan mengapresiasi kepedulian Samsung Electronics Indonesia pada keluarga berpenghasilan rendah melalui pembangunan rumah layak huni.
“Masih sangat banyak keluarga berpenghasilan rendah yang membutuhkan rumah layak huni dan lingkungan sehat. Maka momentum ini harus dimanfaatkan untuk memperkuat kerja sama dan mewujudkan kepedulian korporasi terhadap keluarga ,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
