Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Siagan Boats Ikuti Lelang Proyek Bantuan Kapal Perikanan

PT Siagan Boats di Makassar, Sulawesi Selatan, kembali mengikuti lelang e-katalog pengadaan kapal fiberglass di bawah 5 gros ton di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) setelah tak lolos penawaran ukuran 3 GT tahun lalu. Pendaftaran lelang itu dibuka awal bulan ini.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - PT Siagan Boats di Makassar, Sulawesi Selatan, kembali mengikuti lelang e-katalog pengadaan kapal fiberglass di bawah 5 gros ton di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) setelah tak lolos penawaran ukuran 3 GT tahun lalu. Pendaftaran lelang itu dibuka awal bulan ini.

“Tapi, belum ada perkembangan. Masih evaluasi penawaran sampai habis Lebaran,” kata Wakil Direktur Utama PT Siagan Boats Andrew Jost saat dihubungi, Selasa (20/6).

Pengadaan kapal di bawah 5 GT KKP tahun ini mencakup 429 unit sebagai bagian dari proyek pembangunan bantuan kapal penangkap dan pengangkut ikan beragam ukuran sebanyak 1.086 unit tahun ini.

Jika kontrak dapat ditandatangani akhir Juli, Andrew yakin mampu menyelesaikan pekerjaan mengingat pembangunan kapal fiber 3 GT hanya membutuhkan 1,5 hari sejak pencetakan hingga pemasangan mesin.

Namun, dia mengaku tak hafal berapa unit yang ditawarkan. Dia hanya mengingat harga 1 unit kapal 3 GT berkisar Rp30 juta-Rp35 juta.

Di luar itu, Siagan Boats menerima pesanan kembali dari KKP untuk membangun kapal berukuran 30 GT sebanyak 1 unit. Untuk pengadaan kapal berukuran 10 GT, 20 GT, dan 30 GT, perusahaan memang lolos lelang tahun lalu sehingga tahun ini pemerintah tinggal memesan ulang di e-katalog.

Siagan Boats tahun lalu mengerjakan 13 kapal penangkap ikan bantuan pemerintah berukuran 30 gros ton dengan nilai kontrak Rp19 miliar. Namun, karena kontrak pembelian baru dilakukan September, pengerjaan kapal baru selesai akhir tahun sehingga distribusi ke koperasi nelayan baru dilakukan awal Januari 2017. Kapal-kapal itu dikirim ke beberapa daerah, seperti Gorontalo, Donggala, Kendari, Talaud, dan Saumlaki.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper