Investasi Gojek, Rudiantara Sebut Kepercayaan Investor Asing

Jaffry Prabu Prakoso
Jumat, 19 Januari 2018 | 20:39 WIB
Gojek/Reuters-Beawiharta
Gojek/Reuters-Beawiharta
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan kucuran investasi yang diberikan Alphabet kepada Gojek sebesar US$1,2 miliar atau sekitar Rp16 triliun sebagai kepercayaan investor asing.

"Bukan hanya kepercayaan pada Go-Jek, tetapi juga kepercayaan pada ekonomi digital di Indonesia," ujarnya seusai rapat dengan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman pada Jumat (19/1/2018).

Menurut Rudiantara, tumbuhnya perekonomian di Indonesia menunjukkan bahwa ekonomi digital memberi ruang untuk investasi lebih cepat.

"Kenapa asing mau masuk ke sini pertama karena iklim bisnis. Kedua regulasinya nggak njelimet. Model-model begini, yaitu light touch regulation yang tidak njelimet disukai investor," tambahnya.

Rudiantara berharap investasi di Gojek juga diikuti oleh perusahaan nasional lainnya sehingga startup unicorn sahamnya dimiliki perusahaan Indonesia. Dia pun yakin perusahaan swasta akan masuk di unicorn.

Bersamaan dengan itu, Menkominfo mendorong legislatif agar segera mengesahkan Undang-undang Perlindungan Data Pribadi (PDP) agar pelaku usaha bisa berjualan di luar negeri.

"Pentingnya apa UU PDP? di Eropa e-commerce cross border mensyaratkan ada UU PDP di negara mitra dagang. Kita harus segera, kita jualan UMKM ke Eropa akan jadi kendala," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper