Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Fokus RAPBN 2019 di Sektor Industri

APBN 2019 akan berfokus pada pembangunan manusia persiapan industri 4.0. Perkembangan SDM untuk industri menjadi fokus.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memberikan sambutan serta arahannya saat menghadiri kickoff electrified vehicle comprehensive Study di Kementerian Perindustrian, Jakarta, 4 Juli 2018. Dalam kegiatan ini, Kementerian Perindustrian menggandeng PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dan enam perguruan tinggi negeri untuk bersama melakukan riset dan studi secara komprehensif tentang pentahapan teknologi electrified vehicle di dalam negeri./Kemenperin
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memberikan sambutan serta arahannya saat menghadiri kickoff electrified vehicle comprehensive Study di Kementerian Perindustrian, Jakarta, 4 Juli 2018. Dalam kegiatan ini, Kementerian Perindustrian menggandeng PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dan enam perguruan tinggi negeri untuk bersama melakukan riset dan studi secara komprehensif tentang pentahapan teknologi electrified vehicle di dalam negeri./Kemenperin

Bisnis.com, JAKARTA - Fokus APBN 2019 akan berfokus pada pembangunan manusia persiapan industri 4.0. Perkembangan SDM untuk industri menjadi fokus.

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan salah satu fokus di kementerian antara lain vokasi link and match dengan kebutuhan industri. Perhatian dan 2019 kapasitas jd 2 kali dan kementerian perindustrian pd persiapan inovasi industri 4.0

"Bapak Presiden menegaskan bahwa pendidikan atau sdm jadi prioritatas dan laju pembangunan dan daya saing. Itu jadi tahapan berikutnya," ungkapnya sebelum memasuki Sidang MPR RI, Kamis (15//8/2018).

Dia memerinci, industri yang dikembangkan adalah otomotif, elektronik, kimia, biokimia dan mengembangkan tekstil, makanan dan minuman. "Presiden juga sudah reorganisasi untuk Kementeria Perindustrian, jadi Menperin akan lebih disiapkan untuk industri 4.0 dan pengembangan pembangunan," jelasnya.

Dia juga menerangkan saat ini sudah dibangun kluster industri berbasis pengembangan sentra di Semangke, Kalimantan, tengah diusakan pula pembangunan di Kalimantan Utara dan Sulawesi Tengah.

Proyek ini lanjutnya, akan segera dimulai dan puncaknya pada 2022 dan 2023. "Oleh karena itu seluruh infrastruktur, regulasi kementerian dan prioritasnya termasuk juga tekan impor dan meningkatkan TKDN akan didorong terutama di migas dan listrik," jelasnya.

Pada Kamis, 16 Agustus Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, bersama menteri-menterinya menghadiri sidang paripurna mulai dari sidang tahunan MPR, sidang DPR dan DPD serta sidang paripurna RAPBN dan Nota Keuangan 2019.

Pada Sidang Paripurna tersebut Presiden Jokowi akan menyampaikan mengenai arah kebijakan Indonesia di tahun depan. Presiden menargetkan pembangunan sumber daya manusia di tahun 2019.

Sidang MPR RI pagi ini dihadiri pula oleh Presiden RI Ke-3 BJ Habibie, Presiden TI Ke-5 Megawati Soekarnoputri. Turut hadir pula, Try Sutrisno, Boediono beserta Herawati Boediono, Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, dan Karlina Umar Wirahadikusumah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper