Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ingin Beli Kendaraan? Hati - Hati Mobil Kanibal

Polisi mengamankan empat dari delapan orang pelaku bisnis mobil kanibal
Ilustrasi/Istimewa
Ilustrasi/Istimewa

Kabar24.com, JAKARTA - Polisi mengamankan empat dari delapan orang pelaku bisnis mobil kanibal. Keempat orang tersebut antara lain HFF (38), UTG (42), PPT (34), dan SGT (38). Sementara itu, tiga lainnya yakni LF, S alias K, R, dan U, masih terus dicari petugas.

Para pelaku yang terdiri atas inisiator (LF), penadah, dan pencuri serta yang mereparasi mobil bekerja setelah mendapat orderan dari LF.

"Selama dua bulan penyelidikan informasi dari masyarakat bahwa adanya mobil kanibal," kata Kasubdit Ranmor AKBP Antonius Agus, Selasa (11/8/2017).

Dalam aksinya LF dengan sengaja mencari kendaraan bekas kecelakaan atau terbakar degan kerusakan mencapai 70% dengan surat-surat aslinya. Setelahnya, dia memesan mobil curian kepada UTG yang merupakan penadah mobil curian.

Setalah UTG mendapatkan mendapatkan mobil curian dengan memesan ke tersangka STG, dengan bantuan PPT dia memperbaiki kerusakan akibat aksi pencurian seperti kunci kontak. Mobil tersebut pun diserahkan kepada LF dengan harga miring.

"Kendaraan tersebut sudah 70% ada yang terbakar atau rusak parah karena kecelakaan dijual dilelang surat beserta bangkai mobil. Biasanya pelaku melihat di bangkai itu ada nomor rangka dan nomor mesin yang masih utuh itu yang diambil, dibeli oleh oknum dari jaringan tersebut,”

Kemudian, LF mengawinkan rangka mobil rusak yang dia dapat ke mobil hasil curian yang dia dapat dari UTG dan dijual kembali dengan harga layaknya mobil bekas. Mobil kanibal ini kemudian dijual melalui perantara atau makelar atau iklam media cetak.

“Yang sudah diperbaiki dihalusin di jual ke masyarakat umum seperti mobil biasa dengan surat yang memang resmi, ini merugian konsumen,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper