Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dorong Produk Halal, BPJPH Diminta Sinergi dengan Lembaga Lainnya

JAKARTA--Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) didorong untuk meningkatkan sinergi dengan lembaga dan kementerian lain. Sinergi bertujuan untuk mengembangkan produk halal di Tanah Air.
Logo restoran halal/Istimewa
Logo restoran halal/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA--Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) didorong untuk meningkatkan sinergi dengan lembaga dan kementerian lain. Sinergi bertujuan untuk mengembangkan produk halal di Tanah Air.

Anggota DPR Ledia Hanifa mengatakan BPJPH perlu mengintensifkan sinergi dan komunikasi lintas instansi dalam penyelenggaraan JPH.

"Saat ini Kementerian Pariwisata telah mengembangkan wisata halal. Untuk itu, BPJPH perlu berkoordinasi dan mensinergikan penyelenggaraan program dengan Kementerian Pariwisata," ujarnya dalam keterangan resmi, Minggu (21/01/2018).

Ledia mencontohkan perkembangan wisata halal di Bandung. Menurutnya, wisata tersebut berkembang pesat produk halal sebagai dasar utama

"Dalam pengembangan wisata halal ini, BPJPH mempunyai peran yang strategis," tambahnya.

Untuk menurutnya, sosialisai UU JPH harus dilakukan secara terstruktur dan menggunakan strategi yang tepat. Dia berpendapat sosialisasi JPH tidak hanya dilakukan kepada pelaku usaha, tetapi juga kepada masyarakat luas.

Media sosialisasi juga harus beragam, termasuk penggunaan media sosial yang saat ini menjadi sarana komunikasi yang paling banyak digunakan masyarakat. Apalagi, halal telah menjadi tren gaya hidup di mana-mana.

"Bagi kita, amanah UU JPH ini adalah bagian dari keimanan, dan ibadah kita kepada Allah SWT," ujar Ledia.

Kepala BPJPH, Sukoso mengatakan saat ini BPJPH sebagai badan baru sedang dalam penyiapan sistem dan perangkat pendukung lainnya.

Selain itu, BPJPH saat ini bersama dengan LPPOM MUI sedang menyusun Kurikulum Auditor Halal.

"Di antaranya penyiapan sistem dan regulasi turunan lainnya," papar Sukoso.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Thomas Mola
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper