Bisnis.com, JAKARTA -- Aneka jenis anting tersedia dalam berbagai pilihan. Mulai dari subeng hingga anting panjang atau drop earring. Lalu, bagaimana sebaiknya memilih anting untuk jenis muka tertentu. Desainer aksesoris Hans Vigoro membagikan kiatnya.
Drop earring merupakan anting panjang yang menjuntai dari kuping hingga hampir menyentuh bahu. Kepanjangannya tentu tergantung pada selera masing-masing. Beberapa artis papan atas internasional tertangkap kamera menggunakannya pada saat karpet merah.
Sama halnya di Indonesia. Hans Virgoro sudah dikenal banyak menerima pesanan dari penyanyi Tanah Air, salah satu pelanggan setianya Krisdayanti untuik keperluan manggung-nya. Hans mengatakan, pada umumnya tren anting-anting tahun ini akan kembali pada bentuk yang lebih klasik dengan mata satu, seperti solitaire yang bentuknya mirip parabola dengan cutting dan pengikat yang lebih terlihat.
Adapun warna aksesoris ini tidak akan jauh-jauh dari warna emas dan merah. Untuk itu, dengan material seperti ini tentu akan lebih bijak jika digunakan untuk acara pesta.
Salah satu aturan yang juga harus dipegang oleh pemakai drop earring adalah jika sudah memakai anting jenis ini, jangan terlalu repot bermain kalung atau bahkan lebih baik tidak mengenakannya sama sekali karena akan terlihat sangat berlebihan.
“Untuk wajah bulat, hindari anting satu mata karena nanti akan semakin terlihat bulat. Dengan menggunakan anting jenis solitaire tadi. Adapun untuk wajah yang sudah oval tentu akan lebih mudah untuk memadu padankan anting drop earring ini,” ujarnya.
Satu hal mendasar yang paling penting bagi desainer aksesoris langganan Krisdayanti ini dalam meramu produk aksesorisnya adalah membuat anting tidak berat sehingga nyaman dipakai dan tidak mudah jatuh.
Apalagi untuk pemakai yang harus tampil di panggung, tentu tidak ada mau yang membuat drama antingnya tersangkut di gaunnya kan? Jika antingnya panjang, maka gunakan mata kalung yang tidak terlalu besar atau menjuntai lagi dan pilihlah mata kalung yang lebih simpel dan senada dengan warna busana Anda.
Jika memang material permata terlalu berat, ada baiknya Anda bermain dengan material lain seperti material logam ringan saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
