Ilustrasi/The Pain Centre
Health

Menjaga Sanitasi Saat Menstruasi

Ramdha Mawaddha
Jumat, 26 Mei 2017 - 21:59
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA— Menjaga kebersihan area kewanitaan merupakan hal mutlak pagi perempuan, terlebih saat mengalami menstruasi. Kondisi lembab pada area kewanitaan membuat kuman dapat mudah tumbuh. Karena itu, beberapa hal harus menjadi perhatian serius bagi kaum perempuan.

Menurut Satuan Tugas Remaja Ikatan Dokter Dokter Anak Indonesia, Frida Soesanti mengungkapkan untuk menjaga tetap bersih, pembalut harus diganti minimal enam jam sekali. Selain itu, menurutnya yang paling penting adalah mencari pembalut yang cocok dan nyaman dan memperhatikan frekuensi penggatiannya.

“Jadi kalau basah, apalagi setelah buang air, kalau tidak dikeringkan bisa lembab lagi dan bisa infeksi lagi,” kata Frida saat menghadiri seminar tentang Manajemen Kebersihan Menstruasi di Kementerian Kesehatan, Jumat (26/5).

Mengabaikan kebersihan area kewanitaan saat menstruasi menurut Frida bisa berakibat fatal. Infeksi yang diakibatkan dapat juga merambah ke atas hingga ke rahim. Akibatnya, bisa menurunkan kemampuan reproduksi atau kehamilan. “Tidak semuanya begitu, tapi bisa terjadi kalau kebersihannya tidak dijaga,” jelasnya.

Untuk penggunaan sabun sirih sebagai pembersih area kewanitaan, Frida mengatakan belum terbukti dari segi kebersihan. Yang terpenting menurutnya area vagina tidak perlu sering tersentuh sabun, karena area itu asam yang bertujuan untuk mebunuh kuman.

“Kalau misal dipakaikan sabun yang sifatnya basah, kumannya makin enak saja di situ. Jadi mesti dijaga kebersihannya saja. Yang penting pakai air dan dikeringkan,” jelasnya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro