Poster film dokumenter Banda, The Dark Forgotten Trail./twitter
Entertainment

Film "Banda, The Dark Forgotten Trail" Akan Tayang Mulai 3 Agustus

Newswire
Jumat, 16 Juni 2017 - 10:40
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Film dokumenter "Banda, The Dark Forgotten Trail" karya Jay Subyakto akan mulai tayang di bioskop pada 3 Agustus mendatang.

Jay menuturkan daya tarik film tentang sejarah kejayaan rempah pala di Kepulauan Banda ini terletak pada sisi kelam Belanda saat menjajah Indonesia.

"Mereka tertarik karena di film ini saya kasih tahu kejelekan Belanda di Indonesia," kata Jay di Rumah Indofood, Jakarta Fair Kemayoran, Kamis (15/6/2017).

Selain mengisahkan sejarah pala di Kepulauan Banda, "Banda, The Dark Forgotten Trail" juga membeberkan sejarah penuh darah genosida pertama di Indonesia.

Jan Pieterszoon Coon melakukan genosida terbesar di nusantara, dan membantai 14.000 warga Banda dalam waktu setahun, sehingga terjadi pertumpahan darah dan eksodus besar-besaran warga Banda.

Film "Banda, The Dark Forgotten Trail" Akan Tayang Mulai 3 Agustus

Membuka Mata

Sejarah yang diungkap dalam film dokumenter, Jay mengatakan, sayangnya tidak banyak dipelajari di bangku sekolah.

Dia berharap film dokumenter itu bisa membuka mata orang-orang mengenai sejarah Kepulauan Banda, yang dulu menjadi rebutan orang-orang Eropa karena kaya pala yang diperkenalkan para pedagang China.

Film dokumenter itu juga bisa menjadi sarana belajar sejarah yang menyenangkan, tidak terasa menggurui.

Pala dulu dianggap lebih berharga dari emas. Rempah yang bisa jadi pengawet makanan itu merupakan komoditas bernilai bagi mereka yang berkelana membelah laut selama berbulan-bulan untuk bertahan hidup.

"Pala setampah bisa dapat rumah mewah di Belanda," ujar Jay, yang berharap filmnya bisa mendorong sutradara muda menambah deretan film dokumenter buatan lokal.

Film "Banda, The Dark Forgotten Trail" Akan Tayang Mulai 3 Agustus

Kekayaan Rempah

Kekayaan rempah kepulauan kecil di bagian timur Indonesia itu menjadi incaran berbagai pihak, memicu kolonialisme yang membawa mimpi buruk bagi penduduk setempat.

"Ini penting sekali untuk diceritakan agar kita bisa belajar dari apa yang terjadi," kata Jay.

Produser Sheila Timothy tertarik mengangkat kisah-kisah tersembunyi di Kepulauan Banda setelah mengetahui bahwa jalur rempah besar pengaruhnya terhadap jalur sutera yang ternama.

"Jalur sutera itu ada karena pedagang mencari jalan ke Banda," kata Lala, panggilan Sheila. Lala menambahkan perbandingan popularitas jalur sutera dan jalur rempah bagaikan langit dan bumi.

"Banda, The Dark Forgotten Trail" adalah film dokumenter pertama dari Lifelike Pictures, yang sebelumnya membuat film seperti "Pintu Terlarang", "Modus Anomali" dam "Tabula Rasa".

"Banda, The Dark Forgotten Trail" akan ditayangkan pada 3 Agustus 2017.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro