Bisnis.com, JAKARTA - IHSG berakhir di zona merah pada perdagangan hari ini. Pada pukul 16.00 WIB, indeks ditutup di level 5.118,95 atau melemah 0,44%. Sektor aneka industri melemah paling tajam, yakni sebesar 2,22%.
Menutup perdagangan sesi I, Selasa (25/11/2014), indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,31% ke 5.125,84
Mengawali perdagangan, IHSG dibuka melemah 0,09% ke 5.137,03.
Bagaimana pergerakan IHSG selanjutnya? Simak pergerakannya secara live hingga penutupan.
IHSG berakhir di zona merah pada perdagangan hari ini. Pada pukul 16.00 WIB, indeks ditutup di level 5.118,95 atau melemah 0,44%. Sektor aneka industri melemah paling tajam, yakni sebesar 2,22%.
Menutup perdagangan sesi I, IHSG melemah 0,31% ke 5.125,84
IHSG turun 0,33% ke 5.124,71
Indeks acuan bursa Asia Tenggara cenderung melemah pada perdagangan Selasa (24/11/2014). Dari 7 bursa di Asean, 5 melemah dan 2 menguat. Bursa yang melemah adalah Singapura (0,06%), Bangkok (0,22%), IHSG (0,39%), Manila (0,39%), Laos (0,21%). Bursa yang menguat Kuala Lumpur (0,31%), Vietnam (0,42%).
IHSG melemah 0,26% ke 5.128,34. "Pasar mulai jualan antisipasi data inflasi November yang ke luar Desember awal, terkena imbas BBM naik. Dari luar, ketakutan Dow Jones akan koreksi dari puncak,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko saat dihubungi hari ini, Selasa (25/11/2014).
Mengawali perdagangan hari ini, IHSG dibuka melemah 0,09% ke 5.137,03.
Bursa regional memberikan sentimen positif bagi IHSG, seperti kenaikan indeks bursa AS yang menyentuh level tertinggi sepanjang masa, dan saham perbankan ke rekornya di bursa Eropa. Klik berita terkait:
BURSA AS: Kenaikan Indeks S&P 500 & Dow Jones ke Level Teringgi Sepanjang Masa
BURSA EROPA: Indeks Stoxx 600 Naik 0,1%, Dipicu Kenaikan Perbankan