Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

2016, Laba Bersih DSFI Anjlok 57,53%

Emiten sektor perikanan PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. membukukan kenaikan penjualan 8,38% menjadi Rp603,95 miliar pada 2016.
Ilustrasi/bkipm.kkp.go.id
Ilustrasi/bkipm.kkp.go.id

Bisnis.com, JAKARTA--Emiten sektor perikanan PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. membukukan kenaikan penjualan 8,38% menjadi Rp603,95 miliar pada 2016.

Berdasarkan laporan keuangan 2016 yang dipublikasikan Jumat (24/3), pendapatan emiten berkode saham DSFI yang mencapai Rp603,95 miliar berasal dari penjualan ekspor Rp578,46 miliar dan penjualan dalam negeri Rp25,48 miliar.

Penjualan ekspor produk fillet dan tuna tercatat paling tinggi, yakni masing-masing Rp271,8 miliar dan Rp226,1 miliar. Pada 2016, nilai ekspor fillet naik 78,22% year-on-year.

Di pasar domestik, produk yang membukukan nilai penjualan paling besar, yakni ikan utuh Rp13,12 miliar dan kepala Rp11,41 miliar.

Kendati penjualan tumbuh positif, namun laba bersih DSFI susut 57,53% dari Rp13,54 miliar menjadi Rp5,75 miliar.

Penurunan laba bersih dipicu oleh bengkaknya beban pokok penjualan DSFI pada 2016 sebesar 11,96% atau senilai Rp58,75 miliar menjadi Rp549,74 miliar. Lebih rinci, kenaikan beban pokok penjualan disebabkan oleh meningkatnya pembelian bahan baku dari Rp151,9 miliar pada 2015 menjadi Rp301,44 miliar.

Dengan capaian tersebut laba per saham dasar DSFI pada akhir 2016 turun dari Rp7,29 menjadi Rp3,1 per saham.

Adapun total aset emiten perikanan ini tercatat sebesar Rp328,71 miliar. Adapun total liabilitas tercatat sebesar Rp179,81 miliar dan jumlah ekuitas Rp148,9 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper