Bisnis.com, JAKARTA — Penguatan nilai tukar rupiah terpatahkan pada akhir perdagangan Rabu (24/5/2017).
Rupiah ditutup melemah 0,09% atau 12 poin ke Rp13.311 per dolar AS, setelah dibuka dengan pelemahan tipis 0,06% atau 8 poin di posisi 13.307.
Sepanjang perdagangan hari ini, rupiah bergerak di kisaran Rp13.301 – Rp13.328 per dolar AS.
Adapun pada perdagangan Selasa (23/5), rupiah mampu mempertahankan penguatannya sebesar 0,02% atau 3 poin ke posisi 13.299 per dolar AS.
Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama sore ini terpantau berbalik turun 0,01% atau 0,007 poin ke 97,344 pada pukul 16.28 WIB.
Sebelumnya indeks dolar dibuka dengan kenaikan 0,06% atau 0,057 poin di level 97,408, setelah pada perdagangan Selasa berhasil mencetak rebound 0,38% di posisi 97,351.
Rebound dolar AS kemarin ditopang kenaikan imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun yang menanjak 3 basis poin dalam semalam.
Fokus para investor saat ini tertuju pada arah kebijakan moneter bank sentral AS The Federal Reserve dalam risalah pertemuan penetapan kebijakan The Fed pada awal Mei yang akan dirilis hari ini waktu setempat.
Bagaimana pergerakan kurs Rupiah pada perdagangan hari ini, Jumat (26/5/2017)? Simak paparan berikut ini:
Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah 12 poin atau 0,09% ke level Rp13.294 per dolar AS setelah diperdagangkan pada kisaran Rp13.279 - Rp13.308 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 13 poin atau 0,10% ke level Rp13.295 per dolar AS di awal perdagangan sesi II.
Nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 15 poin atau 0,11% ke level Rp13.297 per dolar AS di akhir perdagangan sesi I
Nilai tukar rupiah melemah 4 poin atau 0,03% ke level Rp13.286 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka melemah 26 poin atau 0,20% ke level Rp13.308 per dolar AS.