Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan sejumlah indeks saham acuan China berakhir stabil pada perdagangan ini, Jumat (18/8/2017), di saat optimisme investor seputar laba korporasi dan fundamental ekonomi yang kuat mengimbangi tekanan profit taking pasca penguatan akhir-akhir ini.
Indeks CSI300 di Shenzhen yang berisi saham-saham bluechip berakhir naik 0,09% atau 3,40 poin di level 3.724,67, setelah dibuka dengan pelemahan 0,38% di posisi 3.707,19.
Adapun indeks Shanghai Composite ditutup naik tipis 0,01% atau 0,29 poin di level 3.268,72, setelah dibuka dengan pelemahan 0,46% di posisi 3.253,24.
Indeks Shanghai Composite naik 1,9% sepanjang pekan ini, pekan terbaiknya dalam lebih dari empat bulan, sedangkan indeks CSI300 telah menguat 2,1%.
Meskipun mengalami performa yang cenderung tak istimewa pada perdagangan hari ini, sejumlah analis melihat alasan untuk meyakini bahwa penguatan pasar akhir-akhir ini akan berlanjut.
“Kami berada di tengah rebound saham bluechip, dengan volatilitas yang relatif rendah. Hal ini didukung oleh sejumlah faktor termasuk data yang kuat, penyertaan oleh MSCI, dan reformasi lanjutan,” kata Pan Shaochang, seorang analis di Dongguan Securities, seperti dikutip Reuters.
Saham Nuclear Engineering Corp. Ltd. melanjutkan penguatannya baru-baru ini menuju penguatan mingguan sebesar 24,5%.
Pada hari Rabu (16/8), perusahaan tersebut menyatakan bahwa kontrak yang baru yang ditandatangani dalam tujuh bulan pertama tahun ini meningkat 17,2% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Di sisi lain, saham teknologi memiliki performa buruk secara keseluruhan, dengan indeks ChiNext turun 0,6% persen setelah naik selama empat hari berturut-turut. Pekan ini, indeks ChiNext telah naik 4,6%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
