Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Woori Bank Melesat, Indeks Kospi Korsel Rebound

Indeks Kospi Korea Selatan berhasil membukukan rebound pada perdagangan hari ini, Rabu (13/12/2017), bersama dengan kinerja nilai tukar won terhadap dolar AS.
Bursa Korea Kospi/Reuters
Bursa Korea Kospi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Kospi Korea Selatan berhasil membukukan rebound pada perdagangan hari ini, Rabu (13/12/2017), bersama dengan kinerja nilai tukar won terhadap dolar AS.

Indeks Kospi hari ini ditutup menguat 0,79% atau 19,55 poin di level 2.480,55, setelah pada perdagangan Selasa (12/12) berakhir melemah 0,42% atau 10,49 poin di posisi 2.461.

Sebanyak 497 saham menguat, 205 saham melemah, dan 65 saham stagnan dari 767 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada akhir perdagangan hari ini.

Sejumlah saham terpantau mengangkat pergerakan Kospi, di antaranya Woori Bank (+2,59%), Kyungbang Ltd. (+0,72%), dan Meritz Fire & Marine Insurance Co. Ltd. (+0,85%).

Di sisi lain, saham Hite Jinro Co. Ltd. dan Dong An Tire & Rubber Co.Ltd./New yang masing-masing melemah 1,06% dan 0,92% berada di antara deretan saham yang bergerak negatif.

Sejalan dengan Kospi, nilai tukar won berhasil mencatatkan rebound dengan ditutup menguat 0,14% atau 1,52 poin di 1.090,64 per dolar AS. Pada perdagangan Selasa (12/12), won berakhir terdepresiasi tipis 0,04 poin di posisi 1.092,16.

Dilansir Bloomberg, mayoritas bursa saham Asia menguat, didorong saham perusahaan perbankan dan kesehatan, menjelang rilis keputusan suku bunga acuan oleh bank sentral AS The Federal Reserve.

“Sebagian besar investor masih memiliki minat untuk aset berisiko dibandingkan dengan safe haven karena mereka tidak mengharapkan suku bunga akan naik dalam arah yang tajam tahun depan,“ kata Steven Ko, fund manager di Rizal Commercial Banking Corp., seperti dikutip dari Bloomberg.

“Di tengah kondisi kenaikan suku bunga, marjin bunga bank diperkirakan akan berekspansi,” tambahnya.

The Fed diantisipasikan akan menaikkan suku bunga acuan untuk ketiga kalinya tahun ini pada pertemuan kebijakan yang berakhir Rabu (13/12) waktu setempat. Investor kemudian akan mencermati proyeksi bank sentral tersebut mengenai kenaikan suku bunga di masa depan dan pandangannya terhadap kesehatan ekonomi.

 

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

13/12/2017

2.480,55

+0,79%

12/12/2017

2.461,00

-0,42%

11/12/2017

2.471,49

+0,30%

8/12/2017

2.464,00

+0,08%

7/12/2017

2.461,98

-0,50%

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper