Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kuartal I/2018, Midi Utama Indonesia (MIDI) Buka 55 Gerai Alfamidi & 2 Gerai Lawson

PT Midi Utama Indonesia Tbk. telah membuka 55 gerai baru hingga kuartal I/2018 dan dua gerai Lawson untuk meningkatkan penjualan.
Jajaran direksi PT Midi Utama Indonesia Tbk. (Alfamidi) dalam paparan publik, Kamis (24/5/2018)./Bisnis-Novita S. Simamora
Jajaran direksi PT Midi Utama Indonesia Tbk. (Alfamidi) dalam paparan publik, Kamis (24/5/2018)./Bisnis-Novita S. Simamora

Bisnis.com, TANGERANG--PT Midi Utama Indonesia Tbk. telah membuka 55 gerai baru hingga kuartal I/2018 dan dua gerai Lawson untuk meningkatkan penjualan.

Direktur Midi Utama Indonesia Suantopo Po mengatakan, target pembukaan gerai pada tahun ini hanya 100 gerai baru. Dia mengungkapkan, angka tersebut lebih kecil dibandingkan dengan realisasi pada tahun lalu.

Pada tahun lalu, peritel yang dikenal dengaan brand Alfamidi telah membuka 174 gerai baru. Alasannya, bisnis pada industri ritel masih melambat.

"Sejak semester II/2017, kami mengerem ekspansi karena industri ritel masih lamban. Meskipun, kami mengerem ekspansi, kami optimis bisa tumbuh dua digit," ungkapnya, Kamis (24/5/2018).

Untuk pembukaan gerai baru, perpanjangan sewa dan renovasi, emiten bersandi saham MIDI ini mengalokasikan belanjda modal senilai Rp500 miliar. Adapun belanja modal tersebut berasal dari kas internal perseroan.

Dalam laporan keuangan Maret 2018, realisasi belanja modal perseroan senilai Rp63,82 miliar. Perlu diketahui, jumlah gerai Alfamidi, Alfamidi Super dan Lawson hingga akhir kuartal I/2018 masing-masing 1.451 gerai, 13 gerai dan 37 gerai.

Dia mengungkapkan, momentum puasa, Asian Games dan pemilihan kepala daerah akan memberikan sentimen positif dan mendongkrak kinerja perusahaan. Saat ini, pertumbuhan rata-rata penjualan tiap toko (same store sales growth/SSSG) MIDI masih negatif.

Namun, Suantopo optimistis hingga akhir tahun ini, SSSG perseroan berpotensi menjadi positif, seiring dengan penyediaan produk yang lengkap untuk memaksimalkan area penjualan dan optimalisasi margin dengan harga kompetitif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper