Bisnis.com, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan Kamis (16/8/2018) setelah berhasil rebound pada perdagangan hari ini.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi jual bersih senilai Rp352,77 miliar pada perdagangan Rabu (15/8). Adapun total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai sekitar Rp7,98 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 8,11 miliar lembar saham.
Meski aksi jual oleh investor asing berlanjut, IHSG hari ini berhasil rebound dan ditutup menguat 0,81% atau 46,72 poin ke level 5.816,59. Rebound IHSG sekaligus mematahkan koreksi yang dialami dua hari berturut-turut sebelumnya.
Sempat terbebani laporan data defisit neraca perdagangan, IHSG mampu kembali meraih momentumnya pascarilis keputusan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia untuk menaikkan BI 7-day Reverse Repo Rate sebesar 25 bps menjadi level 5,50%.
Dari 598 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 187 saham menguat, 183 saham melemah, dan 228 saham stagnan.
Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengungkapkan bahwa kenaikan saham sektor pertanian sebesar 5,85% pada perdagangan Rabu terdampak dari kebijakan pemerintah untuk menggunakan bauran minyak sawit pada BBM solar sebesar 20% guna menghemat devisa dan mengurangi impor BBM.
Selain itu, Bank Indonesia menaikkan tingkat suku bunga sebesar 25 basis poin menjelang akhir sesi kedua ke level 5,5% sebagai upaya meredam pelemahan nilai tukar. Pada perdagangan besok, investor akan dipengaruhi sentimen dari krisis Turki, cadangan minyak, pembicaraan terkait Brexit, dan data penjualan ritel di Amerika Serikat.
Dari dalam negeri, sentimen yang akan memengaruhi perdagangan yaitu data pertumbuhan pinjaman dan pertumbuhan penjualan sepeda motor.
“Secara teknikal IHSG bergerak membentuk pola bullish harami setelah whipsaw level fibonacci 61,8%. Indikator Stochastic tiba pada area oversold dengan indikasi golden-cross jika harga saham mengkonfirmasi rebound pada perdagangan selanjutnya,” ungkap Lanjar.
Dia memprediksi pada hari ini IHSG akan kembali menguat dengan rentang pergerakan 5.770—5.900 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan yaitu AKRA, ANTM, ASII, BBRI, BMRI, EXCL, HRUM, INCO, INDY, TLKM, ADRO dan ERAA.
Sementara itu, Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pergerakan IHSG masih terlihat akan terkonsolidasi wajar dengan potensi penguatan yang cukup besar, Bank Indonesia pun telah mengantisipasi kondisi perekonomian saat ini.
“Harapan terhadap capital inflow yang dapat kembali secara signifikan masih terus berlanjut agar dapat mendongkrak kenaikan IHSG,” jelas William. Dia memprediksi IHSG akan menguat dengan rentang pergerakan 5.660—5.988. Beberapa saham yang dia rekomendasikan yaitu KLBF, TLKM, WSBP, WIKA, WTON, ADHI, SRIL, GGRM, dan UNVR.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
