Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Golden Plantation (GOLL) Kejar Perbaikan Kinerja Semester II/2018

Emiten perkebunan sawit PT Golden Plantation Tbk. (GOLL) berharap kinerja pada semester II/2018 dapat lebih baik dari periode 6 bulan sebelumnya seiring dengan peningkatan volume produksi.
Pengunjung melintas di samping papan penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (27/7/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung melintas di samping papan penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (27/7/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten perkebunan sawit PT Golden Plantation Tbk. (GOLL) berharap kinerja pada semester II/2018 dapat lebih baik dari periode 6 bulan sebelumnya seiring dengan peningkatan volume produksi.

Sekretaris Perusahaan Golden Plantation Eric Firmansyah menyampaikan, pada semester I/2018 kinerja perseroan menurun karena faktor musiman. Pada semester II/2018 ada peluang kinerja keuangan membaik seiring dengan peningkatan produksi produk sawit.

“Kalau melihat tren 2014—2017, semester II terutama Oktober—November menjadi periode musim buah sawit sehingga produksi lebih baik,” tuturnya setelah acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Selasa (16/10/2018).

Pada semester I/2018, pendapatan perusahaan merosot 34,67% year-on-year (yoy) menjadi Rp66,48 miliar dari sebelumnya Rp101,76 miliar. Rugi bersih pun membengkak menuju Rp52,98 miliar dari semester I/2017 sebesar Rp1,65 miliar.

Dalam RUPSLB, 100% pemegang saham yang hadir menerima keputusan pengunduran diri tiga komisaris, yakni Koh Bing Hock, Gillbank Anthony Michael, dan Tan Eng Chuan. Jabatannya digantikan oleh 2 komisaris baru.

Eric menyampaikan, adanya komisaris baru diharapkan membantu peningkatan kinerja perseroan sehingga lebih profitable. “Kami berupaya yang terbaik. Penggantian komisaris ini juga menjadi upaya supaya GOLL lebih profitable ke depannya.”

Dengan demikian, harga saham perseroan juga dapat meningkat. Sejak Juli 2018, saham GOLL terjerembab di level Rp50.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper