Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tahun 2017, PPRO Rencanakan Buka Dua Mal

PT PP Properti Tbk. berencana mulai membuka dua pusat ritel pada 2017 ini. Keduanya yakni Lagoon Avenue Mall di Grand Kamala Lagoon, Bekasi senilai Rp130 miliar dan pusat ritel yang berada dalam proyek kawasan terpadu Balikpapan Ocean Square (BOS) di Kalimantan Timur.
Ilustrasi/Istimewa
Ilustrasi/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – PT PP Properti Tbk. berencana mulai membuka dua pusat ritel pada 2017 ini. Keduanya yakni Lagoon Avenue Mall  di Grand Kamala Lagoon, Bekasi senilai Rp130 miliar dan pusat ritel yang berada dalam proyek kawasan terpadu Balikpapan Ocean Square (BOS) di Kalimantan Timur.

Direktur Komersial & Hospitality PT PP Properti Tbk. (PPRO) Sinurlinda Gustina mengatakan kedua mal tersebut akan mengusung konsep yang menunjang gaya hidup masa kini. Sehingga, 60% pengisi tenan dipastikan berasal dari industri makanan dan minuman.

Dirinya menuturkan dengan pengoperasian dua mal tersebut, PPRO berharap dapat memacu pendapatan berulang. Sebab, saat ini kontribusi pendapatan berulang perusahaan masih 5% yang berasal dari dua hotel yakni Park Hotel Jakarta dan Bandung serta satu mal di Surabaya.

“Kami punya target memacu kenaikan pendapatan berulang hingga 18% pada 2019 nanti. Harga sewa di mal di Bekasi sekitar Rp200.000 – Rp250.000 per bulannya, yang pati kisa sudah teken dengan Hero dan CGVblits,” katanya kepada Bisnis, Selasa (31/1/2017).

Sedangkan untuk BOS, kata Sinurlinda, saat ini masih dalam tahap renovasi untuk pusat perbelanjaan, pasar modern, dan Swiss-bell Hotel. Perusahaan sedang berfokus pada pemisahan entrance pasar modern dan hotelnya.

Sinurlinda menuturkan setelah resmi akuisisi penuh dari pemilik sebelumnya, perusahaan melakukan renovasi besar-besaran. Pusat belanja akan diubah menjadi lifestyle mall dan juga mayoritas diisi dengan peritel makanan dan minuman.

“Di sana kami hanya menata tidak mematikan usaha yang ada, jadi malah tempatnya kami buat lebih modern. Kami sudah mendapat satu komitmen tenan dari Parkson Retail Asia untuk mengisi ruang pusat belanjanya melalui Centro Department Store,” ujar Linda.

Tak hanya itu, MAP Group juga telah menyatakan komitmen untuk turut mengisi tenan di kedua mal PPRO.

Sementara di Bekasi dan Balikpapan sedang bersiap-siap untuk mulai operasi. PPRO juga tengah merampungkan pembangunan Grand Sungkono Lagoon Mall Surabaya, Grand Dharmahusada Lagoon Mall Surabaya, dan rekonsepsi Kapas Krampung Trade Center menjadi lifestyle mall.

Sinurlinda menambahkan selain mal, pihaknya juga tengah menyelesaikan pembangunan hotel. Di antaranya, Park Hotel Lombok akan yang direncanakan beroperasi pada 2019 dan merangkum sekitar 100 kamar.

“Hotel yang akan berdiri di atas lahan seluas 6.000 m2 tersebut memiliki nilai investasi Rp100 miliar. Kita akan selaras kan dengan misi pemerintah dalam upaya menjaring 20 juta wisatawan datang ke Indonesia,” ujarnya.

Menurut Sinurlinda, prospek pusat ritel dan hotel di Indonesia masih peluang besar selagi dibangun pada wilayah yang tepat dan dengan misi yang kuat. Hingga saat ini rerata hotel yang dioperasikan PPRO memiliki tingkat okupansi sebesar 70%.  

PPRO, juga akan menambah perhotelan di Surabaya dalam waktu dekat. Hotel-hotel tersebut akan dikelola oleh PT PP Hospitality.

Sementara itu, pihaknya juga akan melakukan kajian sinergi Badan Usaha Milik Negara untuk pengembangan hotel di lahan Pabrik Gula Colomadu, Jawa Tengah dan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Kami diajak berkontribusi pengembangan kawasan di sana, saat ini masih melakukan kajian diharapkan selesai tahun ini juga.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper