Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelayanan Rumah Sakit: DKI Tambah Ruang Perawatan Khusus Anak di RSUD

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dr. Dien Rahmawati, M.Kes mengatakan pemerintah provinsi DKI Jakarta akan menambah jumlah ruang perawatan khusus anak-anak.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dr. Dien Rahmawati, M.Kes mengatakan pemerintah provinsi DKI Jakarta akan menambah jumlah ruang perawatan khusus anak-anak.

Penambahan tersebut dilakukan di beberapa rumah sakit Ibu kota seperti Rumah Sakit Koja, Rumah Sakit Budi Asih, dan Rumah Sakit Pasar Minggu.

"Idealnya kita punya Neonatal Intensive Care Unit (NICU) dan Pediatric Intensive Care Unit (PICU) 500 unit, tapi kita baru ada 300-an," ujar Dien di Balai Kota, Jumat (25/4/2014).

Untuk mengatasi kekurangan ruang rawat intensif khusus anak-anak itu, RS Koja akan ditambah NICU dan PICU sekitar 60 unit, RS Budi Asih 50an unit, begitu pula dengan RS Pasar Minggu juga akan diperbanyak.

Dien menargetkan penambahan ini selesai di tahun 2015.

Namun, ia juga mengingatkan jika yang paling utama adalah mempersiapkan para ibu agar memiliki bayi yang sehat agar tidak semakin banyak yang masuk rumah sakit dan mendapatkan perawatan.

"Kita di posyandu sudah kerjasama dengan LSM untuk perbaiki gizi ibu hamil. Dengan demikian ibunya kita persiapkan kehamilannya baik, gizinya bagus, dan diperiksa setiap bulan, sehingga bayinya sehat," tambah Dien.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama menyatakan akan menambah ruang perawatan anak di rumah sakit ibu kota.

Hal ini dilakukan karena data dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan semakin banyak anak-anak, terutama dari keluarga kurang mampu, masuk rumah sakit dan butuh perawatan khusus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper