Bisnis.com, ISTANBUL--Sebanyak 49 orang warga Turki yang disandera oleh Negara Islam Irak-Syiriah (ISIS) akhirnya bisa menghirup udara segar dan kembali ke negaranya.
Seperti dilansir Newser.com, kelompok ISIS menculik dan menyandera warga negara Turki tersebut dari kedutaan Turki di Mosul, Irak, pada 11 Juni 2014.
Wakil Perdana Menteri Turki Bulent Arinc mengatakan ke-46 sandera merupakan karyawan yang bekerja di kedutaan dan ketiga orang lainnya merupakan warga Irak.
Lebih lanjut, pemerintah Turki mengatakan para sandera disekap di beberapa daerah di Mosul. Turki sendiri menolak berkoalisi melawan ISIS karena ada beberapa warga yang disandera.
"Setelah melakukan beberapa langkah selama ini, kami lega karena akhirnya bisa membawa pulang warga secara selamat ke keluarga mereka," tutur Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
