Bisnis.com, JAKARTA - Hingga Kamis (23/10) malam, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla belum juga mengumumkan susunan Kabinetnya.
Selain perubahan nomenklatur yang memerlukan konsultasi dengan DPR, Jokowi-JK masih harus mengganti beberapa nama yang dinilai bermasalah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. (BACA JUGA: Kabinet Jokowi: Pengumuman Tunggu Balasan Surat DPR)
Sampai Kamis (23/10) malam, sejumlah nama baru disebut-sebut masuk dan mengubah komposisi kabinet. Bisnis memperoleh bocoran sejumlah nama, namun belum terkonfirmasikan karena bisa jadi terjadi perubahan lagi. (BACA JUGA: Kabinet Sudah Selesai)
Berikut ini adalah beberapa nama menteri yang santer beredar menurut sumber-sumber yang dekat dengan Jokowi dan JK, yang terus berubah hingga berita ini diturunkan:
- Menko Polhukam: Wiranto
- Menko Perekonomian: Sofyan Djalil
- Menko Kesra: Puan Maharani
- Menko Maritim: Agus Suhartono
- Menteri Keuangan: Bambang S. Brodjonegoro
- Menteri Perindustrian dan Perdagangan: Rachmat Gobel
- Menteri BUMN: Rini Suwandi
- Menteri ESDM: Kuntoro Mangkusubroto
- Menteri Perumahan dan PU: Basuki Hadimulyono
- Menteri Perhubungan: Ignasius Jonan
- Menteri Koperasi: Kofifah Indar Parawansa
- Menteri Kehutanan: Siti Nurbaya
- Menteri Agraria: Ferry Mursyidan Baldan
- Menteri Pertanian: Amran Sulaiman
- Menteri Pariwisata: Susi Pudjiastuti
- Menteri Kesehatan: Thabrany Hasbullah
- Menteri Agama: Lukman Hakim Saifuddin
- Menlu: Retno LP Marsudi
- Mendagri: Tjahjo Kumolo
- Menkumham: Saldi Isra
- Menteri Pertahanan: Ryamizard Ryacudu
- Mendiknas: Komarudin Hidayat
- Menristek: Sudarto Hadi
- Menkominfo: Niken Widiastuti
- Menpora: Yudi Chrisnandi
- Kepala Staf Kabinet: Luhut Panjaitan
- Mensesneg: Pramono Anung
- Sekretaris Kabinet: Anis Baswedan
- Jaksa Agung: M Jusuf
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel