Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trans Jateng Koridor Purwokerto – Purbalingga Resmi Beroperasi

Pemprov Jateng meresmikan Bus Rapid Transit (BRT) Trans Jateng Purwokerto-Purbalingga untuk meningkatkan pelayanan transportasi terhadap masyarakat.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meresmikan Trans Jateng Purwokerto  Purbalingga pada Senin (13/8/2018)./Bisnis.com-Alif Nazzala Rizqi
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meresmikan Trans Jateng Purwokerto Purbalingga pada Senin (13/8/2018)./Bisnis.com-Alif Nazzala Rizqi

Bisnis.com, SEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meresmikan Bus Rapid Transit (BRT) Trans Jateng Purwokerto-Purbalingga pada Senin (13/8/2018) untuk meningkatkan pelayanan transportasi terhadap masyarakat.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menuturkan BRT ini merupakan yang kedua di Jateng setelah Trans Jateng Kedungsepur rute Stasiun Tawang-Terminal Bawen.

Rute BRT Purwokerto-Purbalingga dimulai dari Terminal Bulu Pitu Purwokerto, melintasi Jl. Sultan Agung, Jl. Menteri Supeno, Jl. Jenderal Sudirman Sokaraja, Jl. Letjend Suprapto, Jl. Klahang Sokaraja, Jl. Jompo Kulon, Jl. Mayjend Sungkono, Jl. Ahmad Yani, Jl. Komisaris Noto Sumarsono, Jl. Letkol Isdiman, Jl. Letjen S. Parman, Jl. Raya Bojong, Jl. Raya Purbalingga-Banjarnegara, dan berakhir di Terminal Bukateja Purbalingga. Panjang rute ini 26,4 kilometer.

Rute sebaliknya adalah dari Bukateja-Purwokerto dimulai dari Terminal Bukateja melintasi Jl. Raya Purbalingga-Banjarnegara, Jl. Raya Bojong, Jl. Letjen S. Parman, Jl. Letkol Isdiman, Jl. Komisaris Noto Sumarsono, Jl. Ahmad Yani, Jl. Mayjend Sungkono, Jl. Jompo Kulon, Jl. Klahang Sokaraja, Jl. Letjend Suprapto, Jl. Jenderal Sudirman Sokaraja, Jl. Suparjo Rustam, Jl. Gerilya, Taman Andhang Pangrenan, Jl. S. Parman, Jl. Jend Sudriman, Jl. RA Wiriaatmaja, Jl. Gatot Subroto, Jl. Merdeka, Jl. S Parman, Jl. Suwatio dan berakhir di Terminal Bulu Pitu Purwokerto. Rute ini berjarak 39 kilometer.

Ganjar menyatakan pembangunan infrastruktur menjadi prioritas untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Maka selain Jl. dan jembatan, dia juga menggenjot transportasi massal.

"Double track di selatan sudah beres, kereta Purwokerto – Semarang berhasil, tahun depan Bandara Purbalingga tahun depan jadi, selanjutnya Ngloram di Blora, ditambah Ahmad Yani yang sudah jadi maka Insya Allah legacy saya meninggalkan tiga bandara. Ini melengkapi Solo dan Cilacap. Masak lima bandara Jateng tidak maju ya kebangeten," katanya dalam keterangan pers.

Kepada pengelola BRT, dia berpesan untuk memastikan standar kualitas kenyamanan penumpang. "Pastikan ontime, busnya bersih, dan kita punya integritas, nanti 6 bulan kita evaluasi," tegas Gubernur.

Di sisi lain, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jateng Satriyo Hidayat mengatakan untuk kecepatan antara 30 – 40 kilometer/jam dengan jarak tempuh rata-rata 33,8 kilometer, dapat ditempuh dalam waktu 90 menit.

Dia menambahkan koridor Purwokerto - Purbalingga ini memiliki 47 halte. Perinciannya 14 unit ke arah Purbalingga dan 23 ke arah Purwokerto.

"Untuk Agustus ini bus yang akan di-launching oleh gubernur sebanyak delapan unit, nanti September ada 14 armada yang akan beroperasi," tambahnya.

Menurutnya, masyarakat umum yang ingin mencoba Bus Trans Jateng ini diberikan kesempatan secara gratis mulai Senin hingga Rabu (13-15/8/2018). Namun, setelah itu tarif BRT mulai berlaku, yakni Rp4.000 untuk masyarakat umum dan Rp2.000 untuk pelajar.

Masyarakat bisa menggunakan layanan BRT mulai pukul 05.30 hingga 19.00. Waktu berhenti di setiap halte, kata Sugeng, hanya 30 detik. Adapun jarak antarbus 10 – 15 menit pada waktu normal dan 15 – 20 menit pada jam-jam sepi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper