Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BUMN Borong Tiket Asian Games, Ini Komentar Erick Thohir

Komisi Pemberantasan Korupsi mensinyalir ada badan usaha milik negara yang memborong tiket Asian Games untuk dibagi-bagi kepada para pejabat.
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) yang juga Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committee (INASGOC) Erick Thohir mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (27/3)./Antara-Wahyu Putro A
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) yang juga Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committee (INASGOC) Erick Thohir mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (27/3)./Antara-Wahyu Putro A

Bisnis.com, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi mensinyalir ada badan usaha milik negara yang memborong tiket Asian Games untuk dibagi-bagi kepada para pejabat.

Aksi borong tiket tersebut disebut sebagai bentuk gratifikasi, dan penerima wajib melaporkan kepada komisi antirasuah.

Ketua Panitia Pelaksana Inasgoc Erick Thohir mengaku tidak mengetahui mengenai aksi borong tiket yang dilakukan oleh perusahaan pelat merah. “Saya tidak tahu,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (28/8/2018)

Sekjen Inasgoc Eris Herryanto menyampaikan kewenangan pengelolaan tiket telah diberikan kepada pihak ketiga, Kiostix. Meskipun sempat bermasalah, Kiostix masih menjadi pemegang hak penjualan tiket Asian Games.

“Iya [Kiostix] sementara ini masih pemegang hak, walaupun sudah diambil alih oleh loket.com,” ujarnya kepada Bisnis.

Penjualan tiket Asian Games sendiri sempat menjadi masalah karena masyarakat kehabisan tiket, sedangkan kondisi di lapangan sendiri banyak kursi kosong. Selain itu, beberapa masyarakat komplain karena ada tiket ganda saat di lokasi acara.

Mengenai kontrol penjualan tiket agar tidak terjadi kecurangan, Eris mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan kontrol kepada pihak ketiga.

“Kami memberi arahan agar publik dengan mudah dan nyaman dalam membeli tiket kepada mereka yang terlibat,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper