Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Islamic Index Menguat Tipis Pada Sesi I

JII menguat 0,08% atau 0,6 poin ke level 714,91 di jeda siang, setelah dibuka naik 0,24% atau 1,73 poin di posisi 716,04. Pada perdagangan Selasa (3/4), JII berakhir menguat 0,03% atau 0,23 poin di level 714,30.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), menguat tipis pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (4/4/2018).

JII menguat 0,08% atau 0,6 poin ke level 714,91 di jeda siang, setelah dibuka naik 0,24% atau 1,73 poin di posisi 716,04.

Sepanjang perdagangan hingga akhir sesi I hari ini, indeks syariah bergerak di kisaran 713,16-718,12. Sebanyak 17 saham menguat, 10 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 30 saham yang diperdagangkan.

Penguatan saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) masing-masing sebesar 1,52% dan 0,28% menopang pergerakan JII siang ini.

Sedangkan pada perdagangan Selasa (3/4), JII berakhir menguat 0,03% atau 0,23 poin di level 714,30.

Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 0,03% atau 1,85 poin ke level 6.230,87 di akhir sesi I, setelah rebound saat dibuka dengan kenaikan 0,19% atau 11,97 poin di level 6.240,98.

Adapun pada perdagangan Selasa (3/4), IHSG turun 0,19% atau 11,56 poin dan berakhir di level 6.229,01. Sepanjang perdagangan hari ini IHSG bergerak pada kisaran 6.225,24 - 6.250,14.

Sebanyak 181 saham menguat, 147 saham melemah, dan 244 saham stagnan dari 572 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak di zona hijau dengan support utama sektor industri dasar (+0,55%) dan tambang (+0,34%). Adapun sektor aneka industri yang melemah 0,39% memimpin koreksi tiga sektor lainnya.

Saham-saham indeks syariah yang menguat siang ini:

ICBP

+1,52%

TLKM

+0,28%

EXCL

+3,39%

PTBA

+1,94%

Saham-saham indeks syariah yang melemah siang ini:

ASII

-0,65%

UNVR

-0,35%

ADRO

-0,94%

KLBF

-0,65%

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper