Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Lebaran, Omzet Mukena Permata Bordir Naik 500%

Nilam Permata Sari adalah pelaku usaha yang memproduksi mukena beraksen bordir. Di bawah bendera Permata Bordir, perempuan asal Padang, Sumatra Barat ini menjalakan bisnis sejak 2008 silam.nn
 Foto Dok. Permata Bordir
Foto Dok. Permata Bordir

Bisnis.com, JAKARTA - Seni hias bordir tak hanya apik diaplikasikan pada produk fesyen atau pernik-pernik rumah tangga. Asal kreatif dan jeli melihat peluang, pelaku usaha bisa menambahkan aksen sulaman nan cantik pada perlengkapan ibadah, yaitu mukena.

Nilam Permata Sari adalah pelaku usaha yang memproduksi mukena beraksen bordir. Di bawah bendera Permata Bordir, perempuan asal Padang, Sumatra Barat ini menjalakan bisnis sejak 2008 silam.

Alasan Nilam memulai bisnis ini lantaran melihat potensi bisnis. Dia memilih memproduksi mukena karena banyak peminat. Untuk membedakan dengan mukena lain di pasaran, dia menambahkan aksen bordir.

“Produk mukena yang dijual di pasaran biasanya polos. Saya menawarkan mukena berhias bordir bunga khas Sumatra Barat. Dengan begitu, mukena tampil elegan dan makin cantik,” ujar perempuan yang pernah berprofesi sebagai guru tersebut.

Nilam menggunakan mesin bordir manual atau mesin juki. Tak heran, hasil bordiran atau sulaman yang dihasilkan sangat rapi dengan detail nan memikat. Selain itu, produk ini lebih kuat dan tahan lama.

Bersama perajinnya, Nilam mendesain motif bordir sendiri. Dia menuangkan aneka gambar bunga dan daun warna-warni di atas mukena lantaran penggunanya kaum hawa. Adapun, dia menggunakan bahan katun yang menyerap keringat. Alhasil, mukena tak hanya terlihat makin cantik, tetapi juga nyaman dipakai.

Produk mukena ini, menurut Nilam, merupakan produk musiman. Biasanya permintaan naik menjelang bulan Ramadan. “Permintaan bisa naik sampai 500% menjelang Ramadan dibanding bulan-bulan biasa,” katanya. Dia mengaku mampu memproduksi 1.000—1.500 set mukena bordir setiap tahun.

Lebih lanjut, dia memanfaatkan media sosial, yaitu Facebook untuk memasarkan produk mukena Permata Bordir. Selain itu, dia juga membuat situs www.permatabordir.com sebagai bentuk toko online. Dia mengaku cara ini cukup efektif dalam menjaring konsumen, khususnya yang berasal dari Pulau Jawa.

Melihat besarnya peluang, Nilam optimis bisnis mukena bordir memiliki masa depan cerah. Selain permintaan pasar yang tak pernah surut, kompetisi di bisnis mukena pun tidak terlalu sengit.

“Rata-rata pemain fokus mengaplikasikan hiasan bordir di kain dan pakaian jadi. Jumlah pebisnis yang membuat mukena bordir belum terlalu banyak. Saya makin semangat memperluas jangkauan pasar,” kata Nilam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper