Direktur Utama Bank Sinarmas Freenyan Liwang mengatakan dengan tercatatnya perseroan di BEI akan memberikan nilai tambah dan mampu mendorong ekspansi kredit kedepan. Oleh karenanya, perseroan optimis dapat mencapai target pertumbuhan tersebut pada tahun depan.
Dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian rencana ekspansi kredi pada 2011 akan tumbuh sekurang-kurangnya 22%, katanya saat ditemui, hari ini.
Dia menyebutkan hingga akhir tahun ini, perseroan mematok penyaluran kredit sebesar Rp6,8 triliun. Dengan mengacu penyaluran kredit pada 2010 maka tahun depan diperkirakan perseroan akan mengucuran kredit senilai Rp8,29 triliun.
Dia menyebutkan hingga November perseroan telah menyalurkan kredit sebesar Rp6,7 triliun. Sehingga untuk memenuhi target hingga akhir tahun Bank Sinarmas mengincar penyaluran kredit sebesar Rp100 miliar pada Desember ini.
Untuk memenuhi target hingga akhir tahun, kami akan menyalurkan kredit sebesar Rp100 miliar dengan tetap ditopang sektor komersial mencapai 60%, ujarnya.
Ekspansi kredit pada tahun depan, jelasnya, dilakukan sejalan dengan ketentuan Bank Indonesia yang mematok loan to deposite ratio (LDR) pada level 78%-100%. Dalam tiga bulan kedepan perseroan optimis dapat memenuhi ketentuan LDR tersebut.
LDR kami saat ini masih pada posisi 68%. Harapannya sebelum ketentuan itu berlaku [Maret 2011] LDR perseroan bisa mencapai level 78%, katanya. (yn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel