JAKARTA: Bank Indonesia menyatakan seluruh bank pembangunan daerah (BPD)telah memenuhi ketentuan permodalan minimal sebesar Rp100 miliar.
Namun, Deputi Gubernur BI Muliaman Darmansyah Hadad mengingatkan BPD perlu meningkatkan permodalan mengingat semakin ketatnya persaingan di industri perbankan.
Meski telah memenuhi ketentuan permodalan, lanjutnya, hal itu belum cukup untuk memposisikan bank daerah menjadi regional champion mengingat ketatnya persaingan industri perbankan.
Semua BPD memang telah memenuhi ketentuan batas minimum permodalan tapi itu tidak cukup ditengah persaingan ini. Saat ini sudah ada beberapa bank daerah yang melakukan initial public offering [IPO] merupakan hal yang positif, ujarnya saat ditemui, hari ini.
Dia mengatakan bank daerah merupakan salah satu pilar yang menopang perekonomian suatu wilayah. Menurut dia, bank daerah harus meningkatakan banyak hal baik dari sisi kelembagaan maupun operasional.
Disamping masalah modal, bank daerah harus mengembangkan sumber daya manusia, teknologi dan juga inovatif dalam produknya biar tetap bersaing dengan bank umum yang lain, ujarnya.
Saat ditemui ditempat yang sama, Ketua Asosiasi Bank-Bank Daerah (Asbanda) Winny E. Hassan mengatakan permodalan bank daerah sejauh ini tergantung dengan pemerintah daerah sebagai pemegang saham.
Harapannya dengan perjanjian komitmen bersama BPD sebagai bank regional champion, akan menyelaraskan komitmen pemerintah daerah terkait permodalan bank daerah, ujarnya.(mmh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel