WASIOR (Papua Barat): Pengelola Bandara Wasior, Kabupaten Teluk Wondama mengharapkan pemerintah dapat melakukan perpanjangan landasan pacu (runway) Bandara Wasior dari 600 meter menjadi 800 meter. Kepala Bandar Udara Wasior, Kabupaten Teluk Wondama Baharun Ompu mengatakan perpanjangan landasan pacu bandara diperlukan supaya bandara tersebut bisa lebih aman didarati oleh pesawat-pesawat Twin Otter berkapasitas sekitar 1.000 kg.Menurut dia, bandara yang dikelola Ditjen Perhubungan Udara, Kemenhub tersebut sangat vital karena satu-satunya alat transportasi yang setiap hari dapat menghubungkan Wasior dengan daerah lainnya dengan cepat.Saat ini, katanya, hanya maskapai swasta Susi Air yang melayani rute penerbangan ke Wasior--Manokwari. "Baru Susi Air dengan dua kali penerbangan dalam sehari yang melayani Wasior. Kadang-kadang ada juga pesawat Merpati," katanya, Sabtu.Namun, lanjutnya, pihaknya bersama Pemda Teluk Wondama sudah mewacanakan untuk merelokasi bandara Wasior ke Rado, kawasan yang dianggap paling aman dari ancaman bencana banjir bandang.Menurut dia, relokasi itu sangat tergantung kepada kesiapan pemerintah daerah terutama dalam penyediaan lahannya. "Relokasi itu tidak mudah dilakukan, tetapi memang sudah diwacanakan," katanya.Untuk jangka pendek, katanya, yang diperlukan adalah memperpanjang landasan pacu karena lahan yang tersedia masih memungkinkan. "Lahannya ada, setidaknya untuk menambah 200 meter lagi," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel