Rendahnya produksi beras picu inflasi Januari

Bisnis.com,01 Feb 2011, 04:56 WIB
Penulis: David Eka Issetiabudi

JAKARTA: Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi bulanan Januari sebesar 0,89%, lebih tinggi dari inflasi Januari 2010 sebesar 0,82%. Rendahnya produksi pangan terutama komoditas beras menyumbang kontribusi signifikan terhadap laju inflasi di Januari 2011."Inflasi di Januari memang relatif tinggi, hampir setiap tahun terjadi seperti begitu karena kita memasuki bulan-bulan krusial dalam produksi pangan khususnya beras," kata Kepala BPS Rusman Heriawan, pagi ini.BPS menyebutkan laju inflasi (yoy) mencapai 7,02%, lebih tinggi dari Desember (yoy) 2010 sebesar 6,96%. Sedangkan inflasi inti Januari mencapai 0,49% dan inflasi inti (yoy) sebesar 4,18%. Dia menjelaskan inflasi inti pada Januari sebesar 0,49% merupakan inflasi yang terjadi pada komoditas-komoditas yang terkait dengan kegiatan-kegiatan moneter. Ada sandang, perumahan, dan mungkin juga bahan-bahan pangan yang sifatnya tidak bergejolak," ujarnya.Menurut Rusman, dari 66 kota, 62 kota mengalami inflasi dan 4 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Padang 3,7% dan Sibloga 2,66%, terendah di Manokwari 0,07%. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Sorong (-1,07%) dan terendah di Ambon (-0,83%)," jelasnya. (yus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mursito
Terkini