Buku panduan wisata mulai marak

JAKARTA: Penerbitan buku panduan tentang perjalanan sekarang mulai marak seiring dengan banyak tawaran paket-paket wisata. Sejak 3 tahun yang lalu, PT Gramedia Pustaka Utama sudah menerbitkan 12 buku perjalanan.Editor PT Gramedia Pustaka Utama Prasasti mengatakan peminat buku perjalanan sekarang mulai marak. "Penerbitan buku travel sekarang hampir sama dengan buku tentang masakan," kata Prasasti di sela-sela peluncuran buku pengalaman perjalanan Nanny Budiman tentang Jelajah 3 negara eksotis Nepal, Bhutan, dan Tibet di toko buku Kinokuniya Plaza Senayan, tadi sore.Prasasti mengatakan persiapan untuk menerbitkan buku perjalanan tersebut mencapai sekitar tujuh bulan. Tahap awal dia menerbitkan 3.000 eksemplar dengan harga Rp68.OOO.Bahkan, katanya, ada buku perjalanan yang dicetak empat kali, karena peminatnya banyak. Buku perjalanan tersebut termasuk kelompok buku hobi.Nanny Budiman yang pernah menjadi pramugari Cathay Pacific Airways (CPA) dan PR CPA Indonesia telah menjelajahi 60 negara. Dia menulis buku perjalanan tersebut tentang budaya dari negara eksotis itu dan tips perjalanan ke negara tersebut. "Traveling suatu yang menyenangkan," kata Nanny yang pergi berjalan-jalan bersama teman-temannya yang hobi jalan-jalan untuk menyaksikan budaya suatu negara.Tantowi Yahya pada acara tersebut mengatakan buku yang ditulis oleh Nanny yang pernah bekerja di lembaga berlian dunia, De Beers untuk Indonesia, dapat menjadi inspirasi dan panduan bagi orang-orang yang senang traveling. (ea)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel