JAKARTA : Pemerintah mengajukan permohonan penambahan penyertaan modal negara (PMN) bagi enam perusahaan pelat merah senilai total Rp6,4 triliun pada tahun ini kepada Badan Anggaran DPR.
Menteri Keuangan Agus D. W. Martowardojo memaparkan keenam badan usaha milik negara (BUMN) yang memperoleh tambahan PMN meliputi PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia senilai Rp1,5 triliun, PT Askrindo dan Perum Jamkrindo senilai Rp2 triliun, dan PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) Rp1 triliun. Kemudian PT. Dirgantara Indonesia (DI) mendapatkan tambahan PMN sebesar Rp127 miliar, PT Geodipa Energi (GE) Rp443,52 miliar, PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Rp1,33 triliun.
“Penambahan PMN pada 2011 ini sebetulnya berdasarkan kesepakatan dengan DPR pada pembahasan (APBN 2011) tahun lalu,” ujar dia dalam rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR, hari ini.
Menurutnya, PMN yang diberikan bagi PT PII, PT Askrindo dan Perum Jamkrindo, serta PT SMF merupakan kucuran dana segar. Sementara PMN untuk DI berupa konversi dana talangan, untuk GE berupa hibah saham dari PT Pertamina, dan untuk PIM berupa konversi penerusan pinjaman luar negeri.(api)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel