BANDUNG: Pemerintah Provinsi Jawa Barat tertarik bekerjasama dengan pemerintah Serbia di bidang pertanian, khususnya teknologi pertanian bagi beberapa tanaman pangan, seperti jagung dan kedelai.
Wakil Gubernur Jabar Dede Yusuf mengatakan Serbia memiliki teknologi pengembangan pertanian yang cukup maju namun mereka tidak memiliki lahan pertanian yang luas.
"Mereka [Serbia] memang memiliki teknologi pertanian yang maju dan kita bisa belajar dari mereka," ujar Dede seusai menerima kunjungan rombongan Menteri Pertahanan Serbia Dragan Sutanovac di Gedung Sate hari ini.
Dia mencontohkan, Serbia bisa menerapkan teknologi untuk menanam jagung dalam musim apapun. Teknologi tersebut, lanjutnya, membuat produksi jagung dari negara tersebut cukup besar.
Tak hanya bisa bekerja sama dalam hal transfer teknologi pertanian, lanjutnya, penjajakan ini juga bisa menjadi peluang Jabar untuk mengekspor produk agrikultur yang ada.
Dede mengatakan salah satu potensi produk asal Jabar tersebut adalah
kopi. "Budaya masyarakat Serbia setiap pagi, siang, sore, dan malam minum kopi. Sementara mereka tidak mempunyai kopi. Siberia memasukkan kopi dari Amerika Selatan, Brazil, dan Turki. Nah, rasanya, kita pun bisa dorong untuk pengembangan ekonomi dan memang kopi milik kita sangat baik," ujarnya. (sut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel