Penjualan cinderamata terdongkrak momen pernikahan

Bisnis.com,13 Nov 2011, 21:17 WIB
Penulis: News Editor

MALANG: Penjualan cinderamata berbahan keramik di Kota Malang dalam beberapa waktu terakhir meningkat tajam menyusul banyaknya momen pesta pernikahan.Perajin keramik  di Kampung Keramik Dinoyo Kecamatan Lowokwaru Kota Malang, Ahmad Syamsul Arifin, mengatakan selama Nopember keramik bermotif cinceramata banjir pesanan dari konsumen dibanding keramik untuk hiasan pada umumnya.Permintaan, jelasnya, akhir-akhir ini banyak didominasi oleh motif maupun warna natural yakni lebih condong ke coklat dan hijau.“Hingga medio  November angka pemesanan mencapai 10.000 unit untuk cinderamata. Jumlah tersebut meningkat hampir dua kali lipat dibanding hari   biasa,” kata Ahmad di Malang hari ini.Menurut dia, cinderamata berbahan keramik tersebut antara lain bermotif asbak, tempat pensil, tempat tisu, mug, vas bunga, hingga celengan. Harga yang ditawarkan pun variatif mulai Rp3.000-Rp25.000 per unit.“Sebagian besar pesanan adalah untuk cinderamata pernikahan. Mengingat Nopember ini merupakan momen pernikahan terutama pada 11 Nopember lalu (11-11-11).”Perajin lainnya, Agus Hariadi, mengatakan selama ini tingkat penjualan banyak terdongkrak momen pernikahan maupun ulang tahun. Sehingga untuk meningkatkan pasar, perajin perlu didukung adanya promosi secara berkesinambungan.“Salah satunya melalui ajang pameran yang melibatkan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) seperti kami,” tambah dia.Hal itu, ujarnya, tidak terlepas dari keberadaan Kampung Dinoyo yang merupakan sentra kerajinan keramik ternama di Kota Malang. Sehingga potensi maupun image yang dimiliki sudah sedemikian besar.Dengan banyaknya pameran yang digelar akan membuat kerajinan keramik Dinoyo semakin menggeliat. “Skill yang dimiliki perajin dalam membuat keramik memang sudah tidak diragukan lagi,” jelasnya.Sejauh ini di wilayah Dinoyo terdapat tak kurang 50 kepala keluarga (KK) yang terlibat dalam usaha pembuatan keramik.  Selain membutuhkan ajang promosi melalui pameran, para perajin juga mengaku membutuhkan perhatian dari pemkot utamanya mengenai bantuan permodalan. (K25/Bsi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Puput Jumantirawan
Terkini