Kredit konsumsi BNI di Bali naik 38,98%

Bisnis.com,30 Nov 2011, 15:44 WIB
Penulis: Matroji

 

DENPASAR: PT Bank Negara Indonesia Tbk mencatatkan kenikan kredit konsumsi sebanyak 38,98% pada triwulan III/2011 atau menjadi Rp1,45 triliun dibanding periode yang sama pada 2010.
 
Peningkatan kredit konsumsi yang sebagian besar didominasi kredit perumahan ini, diikuti kredit menengah dengan kenikan sebesara 34,36% menjadi Rp851 miliar. Selanjutnya dari catatan total kredit sepanjang 9 bulan sebesar Rp3,58 triliun, sebanyak Rp1, 28 triliun.
 
Adapun penghimpunan dana pihak ketiga, bank yang 60% sahamnya dimiliki pemerintah ini mencatatkan dana murah sebanyak Rp7,93 triliun atau naik dengan persentase periode tahunan sebanyak 20,52%. Angka capaian dana mahal/deposito masih mengalami kenaikan sebesar 14,58% menjadi Rp2,21 triliun.
 
Johnny R. Tampubolon, Chief Executive Officer PT Bank BNI Denpasar,  mengatakan kenaikan kredit per September ini dipengaruhi oleh ekspansi perbankan menyasar pembiayaan pada semen menengah. 
 
"Kenaikan kredit juga memicu LDR yang naik menjadi 45,12%," katanya hari ini.
 
Sebelumnya, kantor BNI yang membawahi Provinsi Bali dan Nusa Tenggara merampungkan kerja sama terkait dengan pembiayaan sedikitnya 800 unit rumah murah untuk non pegawai negeri sipil dengan PT Jamsostek.
 
Jamsostek akan menjajaki seluruh nasabah terkait kemampuan bayar angsuran dan penetapan lokasi perumahan. Diproyeksikan, Jamsostek akan memberiakan bantuan uang muka untuk 800 nasabah. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini