SUKABUMI: Yayasan Dharma Bakti Astra (YDBA) targetkan membina 9.228 Usaha Kecil Menengah (UKM) pada 2013, kata FX Sri Martono, Ketua Pengurus yayasan itu, hari ini."Hingga semester 2011 kami sudah membina sedikinya 7238 UKM yang menyerap 47.140 tenaga kerja sehingga bisa membantu pelaku UKM untuk mandiri juga membantu pemerintah mengurangi kemiskinan ," jelasnya ketika bersilaturahmi ke PT Sarandi Karya Nugraha (SKN)UKM yang menjadi binaannya itu bulan lalu menang penghargaan Asean Business Award 2011 kategory employment di KTT Asean Business Advisory Council, di Bali bulan lalu. Perusahaan ini memproduksi peralatan kesehatan dan menawarkan one stop solution ruang emergency, ruang operasi , ruang perawatan dan support lainnya.YDBA dan PT Astra Mitra Ventura yang membina PT SKN mengajukan perusahaan itu dan satu binaan lainnya PT Laksana Teknik Makmur untuk memperebutkan penghargaan ABA 2011.Martono mengatakan pihaknya memilih pembinaan UKM sebagai bagian dari tanggungjawab sosial perusahaan (CSR) mengingat kontribusinya pada perekonomian sangat besar."UKM kerap dianggap sebelah mata padahal sangat vital bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. UKM mewakili sumber inovasi dan kreativitas dan cepat naik kelas seperti PT SKN," tutur Martono.Dalam melalukan pembinaan pada UKM , YDBA juga menularkan nilai-nilai budaya Astra, mengenalkan mereka pada teknologi untuk meningkatkan quality, cost, delivery and innovation (QCDI), manajement pelayanan dan lain-lain."Program-program utama lainnya untuk pembinaan UKM adalah dalam hal akses pasar, lembaga pembiayaan, perbankan. Kami memiliki sejumlah program pendukung lainnya untuk mendorong UKM jadi mandiri."Pihaknya berharap setiap tahun YDBA bisa melepas UKM binaannya menjadi mandiri. Tahun ini sedikitnya 60 UKM binaannya sudah menjadi usaha mandiri yang bisa meneruskan pembinaan YDBA pada sub contractornya."PT SKN yang menjadi binaan YDBA sejak 1997 kini sudah memiliki 22 sub contractor dan ikut membina usaha mereka," ujarnya.(api)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel