Harga emas naik Rp4.000/gram

Bisnis.com,03 Jan 2012, 10:03 WIB
Penulis: News Editor

 

Harga emas Selasa 3 Januari 2012
Acuan  WIBHarga (gram)
Aneka Tambang8:28Rp541.000
HKMEx Gold9:12US$50,85
Gold 100 Bloomberg9:17US$50,81
Sumber: Aneka Tambang & Bloomberg
Ket: *) untuk emas 1 gram

 

JAKARTA: Harga emas di pasar ritel Tanah Air hari ini, Selasa 3 Januari 2012, naik Rp4.000/gram jika menggunakan acuan harga PT Aneka Tambang (Antam).
 
Daftar harga yang dilansir BUMN tambang itu hari ini menunjukkan harga jual ritel emas batangan ukuran terendah (1 gram) dipatok Rp541.000 dengan harga beli kembali (buyback) emas bersertifikas resmi Antam Rp469.000 per gram. Jika dibandingkan dengan kemarin, harga emas tersebut naik Rp4.0000/gram.
 
Adapun rincian harga jual emas PT Aneka Tambang untuk transaksi hari ini (per gram) adalah  1 gram Rp541.000, 2 gram Rp520.000, 2,5 gram Rp515.800, 3 gram Rp513.000, 4 gram Rp509.500, 5 gram Rp509.500, 10 gram Rp505.500, 25 gram Rp502.480, 50 gram Rp500.940, 100 gram Rp500.240,250 gram Rp499.320, 1.000 gram Rp499.000.
 
Kenaikan harga tersebut paralel dengan kondisi harga emas di pasar regional maupun global. Harga emas di Bursa Hong Kong Metal Exchange, misalnya, berdasarkan Indeks HKMEx Gold pada pukul 9:12 WIB berada di level US$1.581,5 per troy ounce (US$50,85/gram) atau naik US$4,4 per troy ounce (14,15 sen dolar/gram).
 
Sementara itu Indeks Gold 100 Bloomberg pada pukul 9:17 menunjukkan harga emas di level US$1.580,2 per troy ounce (US$50,81/gram) atau naik US$13 per troy ounce (41,80 sen dolar/gram).
 
Kurs rupiah patut diwaspadai sebagai faktor pemicu harga di tingkat ritel, karena laju pelemahannya terhadap dolar terus meningkat. Indeks valas Bloomberg menunjukkan pada pukul 9:30 kurs rupiah terhadap dolar AS melemah 0,98% di level Rp9.168,75 per US$1. 
 
Ingin tahun prediksi harga emas 2012? Simak ulasannya di artikel OUTLOOK EMAS 2012: Resesi  Eropa dongkrak harga ke  US$68,80/gram. (sut)
 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini