HARGA EMAS: Harga ritel turun Rp3.000/gram

Bisnis.com,31 Jan 2012, 09:26 WIB
Penulis: News Editor

 

Harga emas Selasa 31 Januari 2012 (gram)
AcuanWIBPerubahanHarga
Antam *)8:51-Rp3.000Rp552.000
Gold 1008:38+10,61 sen dolarUS$55,87
HKMEx Gold8:34+18,00 sen dolarUS$55,89
Sumber: Antam & Bloomberg
Ket: *) untuk emas ukuran 1 gram

 

JAKARTA: Harga emas di segmen ritel hari ini, Selasa 31 Januari 2012 turun Rp3.000/gram jika menggunakan acuan harga ritel PT Aneka Tambang (Antam) yang dirilis pukul 8:51 WIB.
 
Daftar harga itu menyebutkan emas batangan ukuran 1 gram dipatok Rp552.000, sedangkan harga buyback (beli kembali) ditetapkan Rp490.000/gram untuk emas bersertifikat resmi BUMN tambang tersebut.
 
Jika dibandingkan dengan kemarin, harga emas ukuran 1 gram itu turun Rp3.000. Adapun harga emas ritel (per gram) Antam har ini adalah 1 gram Rp552.000, 2 gram Rp531.000, 2,5 gram Rp526.800, 3 gram Rp524.000, 4 gram Rp520.500, 5 gram Rp520.500, 10 gram Rp516.500, 25 gram Rp513.480, 50 gram Rp511.940, 100 gram Rp511.240, 250 gram Rp510.320, dan 1.000 gram Rp510.000.
 
Penurunan harga emas ritel Antam tersebut bertolak belakang dengan pasar komoditas emas global maupun regional. Di Bursa Hong Kong Metal Exchange, Indeks HKMEx Gold Bloomberg pada pukul 8:34 WIB menunjukkan harga emas naik US$5,6 per troy ounce (18 sen dolar/gram) level  US$1.738,2 per troy ounce (US$55,89/gram).
 
Sementara itu, di bursa komoditas global Indeks Gold 100 Bloomberg pada pukul 8:38 WIB menunjukkan harga emas naik US$3,3 per troy ounce (10,61 sen dolar/gram) ke posisi US$1.737,7 per troy ounce (US$55,87/gram).
 
Aksi penurunan harga oleh Antam ini cukup mengejutkan di tengah kenaikan harga di pasar global maupun regional, apalagi kurs rupiah melemah dan menembus angka psikolgois Rp9.000, seharusnya justru memicu harga di tingkat ritel.
 
Indeks valas Bloomberg pada pukul 8:54 WIB menunjukkan kurs rupiah melemah 0,25% ke posisi Rp9.012,5 per US$1.  (sut)
 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini