SAHAM DAN OBLIGASI CHINA: Bank Sentral Korsel tertarik

Bisnis.com,01 Feb 2012, 10:55 WIB
Penulis: News Editor

SEOUL: Bank sentral Korsel berencana membeli saham an obligasi China untuk mendiversifikasi cadangan valasnya."Yuan berpotensi menjadi mata uang cadangan utama dalam jangka panjang, karena itu kita mau investasi di sana," ujar Choo Heung Sik, dirjen pada Reserve Management Group, Bank of Korea.Dia mengungkapkan bank tersebut mempertimbangkan untuk menanamkan modal di saham China pada semester II tahun ini, setelah pembelian surat utang pada semester I.Rencana diversifikasi cadangan valas Korsel bernilai US$306 miliar itu menunjukkan minat internasional yang semakin meningkat atas aset yuan. Pemerintah China mempromosikan ke dunia untuk menggunakan mata uangnya sejalan dengat penguatan ekonomi negara itu."Investasi kami di China dilakukan dengan perspektif jangka panjang yang merupakan bagian dari rencana diversifikasi aset kami. Kepercayaan kami terhadap dolar AS masih kuat, tapi perlu diversifikasi" tutur Choo.Bank sentral Korsel menyebutkan pada 18 Januari pihaknya menerima persetujuan dari People’s Bank of China untuk membeli obligasi dan mendapat lisensi Qualified Foreign Institutional Investor (QFII). (tw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nadya Kurnia
Terkini