TIPS DIET: Hati-hati salah hitung kalori

Bisnis.com,21 Feb 2012, 01:37 WIB
Penulis: News Editor

JAKARTA: Bagaimana jika ilmuwan menyatakan segala apapun yang Anda tahu tentang diet adalah salah? Ilmuwan AS baru-baru ini merevisi perbandingan asupan kalori untuk menurunkan berat badan.

Kasus obesitas naik dua kali lipat dalam 30 tahun terakhir karena suplai bahan pangan yang surplus dan kemudian menjadi ceruk bisnis multimiliar dolar untuk industri penurunan berat badan.

Saat ini, standar di AS menunjukkan sepertiga warga negaranya menderita obesitas dan disarankan untuk mengurangi asupan kalori demi menurunkan berat badan secara pelan tetapi pasti.

 

Sayangnya, saran para ahli itu gagal membuktikan bentuk tubuh yang lebih kurus dapat dicapai hanya dengan membakar sedikit energi dan memperlambat metabolisme, ungkap the American Association for the Advancement of Science dalam pertemuannya di Vancouver.

Akibatnya, pola diet yang salah menimbulkan efek negatif. Peneliti Kevin Hall mengungkapkan kebanyakan orang melakukan perhitungan asupan kalori dan menggantinya dengan bahan diet yang salah.

 

"Kebanyakan orang menggunakan perhitungan untuk memprediksi berapa kalori yang masuk dan berapa berat badan yang bisa diturunkan."

Dia menyebutkan untuk menurunkan 10 pon berat badan, asupan kalori yang harus dikurangi sedikitnya adalah 100 kalori per hari. (AFP/arh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Lestari Ciptaningtyas
Terkini