TOKYO: Dolar AS turun terhadap sebagian besar mitra utamanya di tengah tanda-tanda pemulihan ekonomi AS, melemahkan permintaan untuk mata uang cadangan dunia yang dianggap relatif aman.Dolar melemah 0,4% menjadi 81,78 yen pukul 9.39 di Tokyo. Greenback berada pada US$1,3334 per euro dari US$1,3321 posisi kemarin.Mata uang AS juga kehilangan 0,1% menjadi 82,44 sen per dolar Selandia Baru setelah turun 0,6% kemarin. Yen menguat 0,3% menjadi 109,04 per euro.Greenback tergelincir terhadap dolar Selandia Baru sebelum laporan pemerintah hari ini yang diperkirakan akan menunjukkan pesanan pabrik AS rebound pada bulan Februari.Penurunan itu akan memperpanjang pelemahan kemarin ketika indeks menunjukkan pertumbuhan manufaktur lebih cepat pada Maret.Mata uang Australia juga mempertahankan keuntungan sebelum bank sentral bertemu hari ini di Melbourne. Adapun, yen naik di tengah spekulasi trader mengurangi taruhan bahwa mata uang ini akan melemah.“Kuatnya data AS yang pasti membantu pertumbuhan global dalam hal stabilitas atas prospek ekonomi. Dolar AS cenderung di bawah performa dalam kondisi tersebut,” kata Greg Gibbs, ahli strategi mata uang Royal Bank of Scotland Group Plc di Sydney, Selasa 3 April 2012. (Bloomberg/Mtb/Bsi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel