UJIAN NASIONAL SMA tetap dijadwalkan 16-19 April

Bisnis.com,09 Apr 2012, 21:12 WIB
Penulis: nurul

JAKARTA: Mendikbud Muhammad Nuh menegaskan pelaksanaan Ujian Nasional SMA pada 16 April akan tetap berlangsung."Kami yakin sudah melaksanakan semua permintaan yang menjadi keputusan Mahkamah Agung dan meski Kemendikbud mendapat panggilan (anmaning) dari Pengadilan Negeri Jakarta Pusat mengenai Ujian Nasional, kita akan jalan terus," kata Nuh di kantornya, Senin, 9 April 2012.Pihaknya tidak melihat urgensi dari panggilan (anmaning) yang ditujukan kepadanya karena itu kasus 2006. Saat ini UN sudah banyak perbaikan yang dilakukan sesuai dengan poin-poin yang diminta.Lagi pula, katanya, diminta atau tidak diminta peningkatan kualitas pendidikan akan terus dilakukan. Lagi pula gugatan yang menjadi dasar keputusan MA tidak ada relevansinya dengan kondisi saat ini."Sekali lagi, kejadian yang disidangkan kejadian 2006. Melihat lima hingga enam tahun lalu, sudah banyak perbedaan mulai dari sistem pelaksanaan UN, kualitas guru dan perbaikan infrastruktur," ungkapnya.Anmaning yang dilancarkan ke Kemendikbud ini mendatangkan konsekuensi UN tidak boleh dilaksanakan tanpa terpenuhinya keputusan MA. Melihat hal ini, M Nuh menilainya sebagai sebuah tindakan yang tidak bijaksana."Hal ini tidak arif dilaksanakan mendekati pelaksanaan UN. Saya Khawatir justru menjadi kontra produktif karena kami dinilai terus melanggar sementara kami yakin semua permintaan itu sudah terpenuhi," tegasnya.Dia pun berani menjamin jika UN SMA pada 16-19 April akan tetap terlaksana. "Sebagai warga negara yang taat hukum, kami akan datang jika dipanggil. Kami yakin telah melakukan semua permintaan dalam keputusan MA tersebut," kata Nuh.Dia mengimbau agar semua pihak memberikan dukungan terhadap pelajar yang akan menghadapi UN dalam waktu dekat dan harus menjaga semangat anak-anak agar fokus dalam menghadapinya. (tw) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nadya Kurnia
Terkini