AKSI KORPORASI: Pertamina akan terbitkan obligasi global Rp18 triliun

Bisnis.com,20 Apr 2012, 17:41 WIB
Penulis: Teguh Purwanto

 

JAKARTA: PT Pertamina (Persero) akan menerbitkan surat utang berdenominasi dolar AS (global bond) di atas US$2 miliar pada tahun ini.

 

Deputi Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis Pandu Djajanto mengatakan rencana tersebut sudah dilaporkan kepada Kementerian BUMN.

 

Dia mengatakan seluruh dana obligasi global itu akan digunakan untuk investasi bisnis hulu dan hilir perseroan.

 

“Pertamina memang berencana global bond tahun ini. Sudah disampaikan ke kami. Rencananya di atas US$2 miliar,” ujarnya Jumat 20 April 2012.

 

Secara terpisah Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan Mochammad Harun mengatakan pihaknya memang sedang mempersiapkan pelaksanaan rencana tersebut.

 

Namun, ketika ditanyakan lebih rinci soal nilai dan mekanisme penerbitan obligasi, Harun enggan menjawabnya.

 

“Memang kami sedang mempersiapkan untuk global bond, tetapi soal nilainya saya belum bisa komentar dulu. Termasuk apakah akan diterbitkan langsung atau bertahap dan tenornya,” tuturnya.

 

Dia mengatakan BUMN minyak dan gas itu telah menunjuk sejumlah penjamin pelaksana emisi (underwriter), tetapi dia mengatakan belum menentukan kapan pelaksanaan roadshow.

 

Dari informasi yang dikutip dari situs berita Antara, Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan mengakui sudah menunjuk tiga joint lead managers dalam penerbitan obligasi global, yakni Barclay Capital, Citi Group, dan HSBC.

 

Berdasarkan catatan Bisnis, Pertamina juga telah menerbitkan obligasi global senilai US$1,5 miliar secara bertahap pada tahun lalu yang terbagi atas obligsi senilai US$1 miliar dengan tenor tenor 10 tahun dan sebesar US$500 juta ber tenor 30 tahun yang masing-masing mengalami oversubscribed sebanyak tujuh kali dan 10 kali.

 

Dalam penerbitan obligasi global tahun lalu, Pertamina menunjuk Credit Suisse, Citibank dan HSBC sebagai penjamin emisi obligasi. (ea)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Marissa Saraswati
Terkini